Suara.com - Harapan Napoli untuk meraih gelar Liga Italia mendapat hantaman keras pada Minggu (29/4/2018) ketika mereka dihancurkan 0-3 di markas Fiorentina, setelah bek Kalidou Koulibaly diusir keluar lapangan pada menit kedelapan dan tuan rumah mendapat keuntungan dari trigol Giovanni Simeone.
Kekalahan ini membuat Napoli tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Juventus dengan tiga pertandingan tersisa untuk dimainkan, hanya sepekan setelah persaingan perebutan gelar kembali terbuka berkat kemenangan di menit terakhir atas tim Turin tersebut.
Juventus menang 3-2 atas Inter Milan pada Sabtu setelah mencetak dua gol telat pada lima menit terakhir menghadapi lawan yang bermain selama lebih dari satu jam dengan sepuluh pemain.
Pertandingan ini berlangsung sengit pada serangan pertama ketika Simone dijatuhkan Koulibaly -- pencetak gol penentu kemenangan ke gawang Juventus pekan lalu -- dan terjatuh ketika ia hendak melepaskan tembakan.
Wasit awalnya memberi hadiah penalti kepada Fiorentina dan memberikan kartu kuning kepada Koulibaly, namun ia mengubah kedua keputusan itu setelah meninjau ulang VAR.
Setelah melihat insiden itu terjadi di luar kotak penalti dan bahwa Koulibaly menggagalkan Simeone mencetak gol dari peluang bersih, ia mengubah hukuman penalti menjadi tendangan bebas dan kartu kuning menjadi kartu merah.
Napoli tidak pernah mampu menyesuaikan diri setelah itu dan kemasukan ketika bola panjang lain yang tertuju kepada Simeone tidak dapat dihalau dan ia menaklukkan Pepe Reina pada menit ke-38.
Fiorentina yang tampil dominan memperbesar keunggulan mereka pada menit ke-62 ketika Simeone mencetak gol dari jarak dekat setelah bola memantul di area pertahanan Napoli menyusul tendangan sudut.
Baca Juga: Gol Tunggal Gameiro Menangkan Atletico di Mendizorroza
Putra pelatih Atletico Madrid Diego itu menutup penampilannya -- dan penderitaan Napoli -- ketika ia kembali mendapat peluang bagus, dan mempecundangi Reina pada menit ke-90.
Juventus memimpin klasemen dengan 88 poin, sedangkan Napoli memiliki 84 poin, disusul AS Roma dengan 70 poin, Lazio 67 poin, dan Inter Milan 66 poin.
Pada pertandingan-pertandingan yang dimainkan lebih awal, AC Milan menang 2-1 di markas Bologna untuk mengakhiri laju enam pertandingan tanpa kemenangan mereka.
Kritik pedas Gattuso yang marah menyebut timnya "kekurangan jiwa" saat mereka dikalahkan tamunya yang merupakan tim juru kunci Benevento pada pekan lalu, dan Milan merespon kritik pedas itu dengan unggul 2-0 saat pergantian babak melalui gol Hakan Calhanoglu dan Giacomo Bonaventura.
Sebastien De Maio mencetak satu gol balasan untuk tuan rumah.
Milan tetap menghuni peringkat ketujuh dengan 57 poin, tertinggal satu poin dari Atalanta yang menang 3-1 atas Genoa berkat gol-gol dari Musa Barrow, Bryan Cristante, dan Josip Ilicic.
Berita Terkait
-
Boros! Inter Milan Masih Jadi Klub dengan Gaji Tertinggi di Serie A
-
Adrien Rabiot Dihujat Presiden Serie A Gara-Gara Kritik Laga AC Milan vs Como di Australia
-
Victor Osimhen Ngamuk ke Klub Calvin Verdonk, Ada Apa?
-
Bikin Geleng-geleng, Apa Alasan Laga AC Milan vs Como Digelar di Australia?
-
Baru 6 Laga! Kans Inter Milan Raih Scudetto Musim Ini Anjlok, Ada Apa?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Media Korea Soroti Nama STY yang Menggema di Stadion Usai Timnas Indonesia vs Irak
-
Sumardji Bela Justin Hubner, Ruang Ganti Timnas Indonesia Dalam Situasi Sulit
-
Selamat Tinggal, Patrick Kluivert Cs Resmi Angkat Kaki dari Indonesia
-
3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
-
Mimpi Garuda ke Panggung Dunia Dua Kali Hancur oleh Irak
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
8 Bintang Timnas Indonesia Gagal Debut di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Terbuang?
-
Gara-gara Ayahnya Gagal, Justin Kluivert Terpaksa Kunci Kolom Komentar Instagram
-
Beda Jauh dengan Kluivert! Dick Advocaat Bawa Semangat Ini ke Curacao
-
DPR Minta PSSI Benahi Liga Indonesia Hingga Pembinaan Atlet Sepak Bola Usia Dini