Suara.com - Rivalitas abadi yang terjalin antara Liverpool dan Manchester United ternyata tak membuat Jurgen Klopp 'mati rasa'. Manajer Liverpool itu ternyata turut bersimpati kondisi manajer legendaris MU Sir Alex Ferguson, yang saat ini tengah terbaring lemah di rumah sakit usai menjalani operasi setelah mengalami pendarahan pada bagian otaknya.
Klopp mengaku 100% yakin, Sir Alex akan segera pulih dan kembali normal seperti sediakala. Klopp pun memberi dukungan morilnya kepada pria berusia 76 tahun kelahiran Skotlandia itu.
Klopp sendiri mengaku terkejut ketika pertama kali mendengar kabar Sir Alex harus dilarikan ke rumah sakit. "Saya belum lama ini bertemu dengan Sir Alex, yakni di pertandingan leg pertama (semifinal Liga Champions) melawan AS Roma. Ia dalam keadaan sehat," ungkap Klopp kepada Sportsmole.
"Saya sempat berbicara dengannya beberapa saat, dan ketika saya pertama mendengar kabar itu (kondisi Sir Alex) ketika saya dalam perjalanan ke London (jelang laga tandang Liverpool melawan Chelsea), saya tidak percaya hal itu bisa terjadi," lanjutnya.
"Saya 100% akan mendoakannya dan saya mendoakan yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya. Dia pasti akan kembali sehat lagi, saya yakin itu 100%! Saya berharap bisa segera bertemu dengannya kembali," tukas The Normal One.
Kabar taranyar, Sir Alex sendiri saat ini sudah dalam kondisi sadar dan sudah mampu berkomunikasi. Seperti diketahui, pihak MU telah mengonfirmasi bahwa proses operasi yang dijalani sang eks manajer berjalan dengan lancar. Namun, Fergie -sapaan akrab Sir Alex- masih harus menjalani perawatan intensif untuk mengembalikan kondisinya.
Sementara itu, Liverpool sendiri takluk 0-1 di markas Chelsea akhir pekan lalu. Kekalahan di Stamford Bridge ini pun memupus harapan The Reds untuk finis sebagai runner-up di klasemen akhir Liga Inggris 2017/2018.
Saat ini Liverpool ada di peringkat ketiga dengan 72 poin dari 37 laga, tak mungkin lagi menyalip MU yang ada di peringkat kedua dengan 77 poin dari 36 laga. Liverpool masih unggul satu poin dari Tottenham Hotspur di peringkat keempat dan tiga poin dari Chelsea di posisi kelima. Meski demikian, Tottenham dan Chelsea sama-sama baru memainkan 36 laga.
Baca Juga: Wih! Presiden Barcelona Akui Lakukan Pendekatan pada Griezmann
Berita Terkait
-
Real Madrid Kalah dari Manchester City? Xabi Alonso Bakal Diganti Jurgen Klopp
-
Suara Jurgen Klopp Balik ke Liverpool Makin Menggema, Era Arne Slot Segera Berakhir
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Jurgen Klopp Masuk Radar Barcelona, Hansi Flick Disebut Siap Angkat Kaki
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Belajar dari Filipina: 2 Kelemahan Fatal Myanmar yang Wajib Dieksploitasi Timnas Indonesia U-22
-
Skenario Khusus agar Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Ini 3 Calon Lawan Berbahaya Persib Bandung di Babak 16 Besar ACL 2
-
Berapa Skor Terakhir Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games?
-
Nova Arianto Bocorkan Timnas Indonesia U-20 Asuhannya Bakal Kedatangan 20 Pemain Diaspora
-
Media Prancis Sebut Calvin Verdonk Cedera Jangka Panjang, Posisinya di Lille Terancam
-
Head to Head Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia U-22 di Ambang Tersingkir Gara-gara Vietnam dan Malaysia, Apa Kata PSSI?
-
Bukan Menolak Mentah, John Heitinga Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia Tapi Nanti
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Punya Rekam Jejak Buruk Sebagai Pelatih Kepala