Suara.com - Penyerang sekaligus kapten Inter Milan, Mauro Icardi, yang tampil gemilang musim ini sebagaimana ia memuncaki jajaran top skor Liga Italia, tak mendapat tempat dalam skuat Timnas Argentina untuk gelaran Piala Dunia 2018. Pelatih Albiceleste -julukan Timnas Argentina, Jorge Sampaoli pun mengungkapkan alasannya tak me memanggil bomber berusia 25 tahun itu.
Icardi sejatinya masuk skuat sementara Argentina yang berisikan 35 pemain, namun ia akhirnya dicoret oleh Sampaoli yang merilis skuat final yang beranggotakan 23 pemain pada Senin (21/5/2018). Untuk mengisi lini depan, Sampaoli memilih Lionel Messi, Paulo Dybala, Sergio Aguero, Gonzalo Higuain, bahkan penyerang muda Boca Juniors Cristian Pavon. ketimbang Icardi.
Icardi sendiri mengakhiri musim ini sebagai top skorer Liga Italia bersama bomber Lazio Ciro Immobile dengan torehan 29 gol. Icardi pun jelas berperan besar membawa Inter finis di peringkat empat dan meloloskan klubnya ke Liga Champions musim depan.
Sampaoli mengatakan, dirinya melakukan analisis mendalam sebelum memilih 23 pemain yang akan berangkat ke Rusia. Eks pelatih Sevilla dan Timnas Cile itu pun akhirnya memilih mereka yang paling cocok dengan gaya permainan Argentina.
"Kami sampai ke daftar ini setelah analisis yang panjang dan teliti," buka Sampaoli seperti dikutip Football Italia.
"Para pemain yang saya panggil adalah yang sedekat mungkin dengan gaya permainan kami. Sebagai contoh; saya memilih (Cristian) Ansaldi karena dia adalah fullback yang bisa main di kedua sisi," ungkap juru taktik berkepala plontos itu
"Icardi, (Diego) Perotti, Papu Gomez, dan Lautaro Martinez tak akan ikut ke Rusia karena memang kurang cocok dengan skema yang kami usung. Tapi mereka tetap pemain-pemain bagus. Ada juga (Dario) Benedetto, misalnya, yang banyak membantu kami dalam kualifikasi tapi sekarang cedera," tutur Sampaoli.
Di babak fase grup Piala Dunia 2018, Argentina tergabung di Grup D bersama Islandia, Kroasia, dan Nigeria. Albiceleste akan menghadapi Islandia pada laga perdana di Moskow, 16 Juni 2018.
Berita Terkait
-
Tangis Perpisahan Lionel Messi: Brace Indah Tutup Laga Kualifikasi Terakhir Bareng Timnas Argentina
-
Timnas Indonesia U-20 Libas Argentina, Netizen Beri Berbagai Reaksi Kocak: Waktunya King Indo Pindah Negara!
-
Hasil Olimpiade Paris: Cristian Medina Cetak Gol Telat, Argentina Nyaris Dipecundangi Maroko
-
Heboh Nyanyian Rasis Pemain Argentina untuk Timnas Perancis: 'Ibu Mereka Orang Nigeria'
-
Daftar Juara Copa America Sepanjang Masa: Argentina Kokoh di Puncak, Uruguay Tergeser
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Bojan Hodak Ramal Persib Kesulitan Hadapi Arema di Kanjuruhan, Ini Alasannya
-
Momen Kocak Thom Haye Lagi Makan Dikasih Duit, Langsung Masuk Kantong
-
Arteta Bela Viktor Gyokeres yang Tanpa Shoot Lawan Manchester City
-
Arteta Sindir Pasifnya Pep Guardiola: Man City Cetak Gol, Lalu Tak Lakukan Apa-apa
-
67,2 Persen! Arsenal Catat Rekor Penguasaan Bola Tertinggi Lawan Tim Pep Guardiola
-
Kevin Diks CS Curi Poin di Markas Leverkusen, Debut Polanski Berbuah Gol Penyelamat
-
Update Pemain Diaspora Indonesia di Eropa: Emil Audero Cleansheet, Kevin Diks Tak Tergantikan
-
PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan dengan Menumbangkan Persija Jakarta di BRI Super League
-
Tijjani Reijnders Gagal Pertahankan Keunggulan Hingga Gagal Kalahkan Arsenal
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League