Suara.com - Polisi terus melakukan penyelidikan terhadap para pelaku perusakan kursi stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang saat Sriwijaya FC menjamu Arema dalam lanjutan Liga 1 2018, beberapa waktu lalu.
Terkini, setidaknya 16 orang terduga pelaku perusakan telah diperiksa dan berasal dari kelompok suporter tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut.
Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, saat ini, penyelidikan masih dilakukan untuk menentukan status mereka. Pihaknya sangat serius menangani kasus ini mengingat GSJ merupakan aset yang berharga.
"Masih kita cari pelakunya," tegas Zulkarnain di Mapolda Sumsel, Rabu (25/7/2018).
Menurutnya, belasan supporter yang saat ini diperiksa masih berusia di bawah umur. Diapun sangat menyayangkan para pemuda tersebut telah ikut serta dalam pengerusakan fasilitas Asian Games, meskipun dengan alasan atas kekesalan tumbangnya tim kesayangan mereka.
"Walaupun mereka menangis dan menyesali perbuatannya, itu saja tidak cukup. Karena ini sudah membuat Palembang malu dan harus kita tindak,” ujarnya.
Ia juga berjanji, masih terus melakukan penyelidikan untuk menambah jumlah pelaku mengingat rekaman CCTV yang ada di stadion Glora Jakabaring terlihat para suporter merusak ratusan kursi dengan cara ditendang.
Kerusakan 373 kursi di stadion Glora Jakabaring Palembang sebelumnya membuat berang Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin berang. Orang nomor satu di Sumsel ini meminta kepada para pelaku pengerusakan untuk ditindak secara hukum. [Andhiko Tungga Alam]
Berita Terkait
-
Panas! Championship 2025 Resmi Kick-Off 12 September, Siapa Jadi Laga Pembuka?
-
Siapa Mahyadi Panggabean? Eks Timnas Indonesia yang Sudah Pensiun, tapi Kembali Bermain
-
Kabar Persib: PSS Sleman dan Sriwijaya FC Rebutan Mailson Lima
-
Perjalanan Karier Syakir Sulaiman, Eks Timnas yang Diciduk Gegara Narkoba
-
Pernah Mau Dibeli Baim Wong, Begini Nasib Klub Legendaris Sriwijaya FC
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat