Suara.com - iTimnas Indonesia U-16 akan memulai kiprahnya di ajang Piala Asia U-16 2018. Di laga perdana Grup C, tim berjuluk Garuda Asia akan menghadapi Iran di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, Jumat (21/9/2018).
Untuk menjaga asa melaju ke fase gugur, kemenangan tentu menjadi harga mati bagi tim besutan Fakhri Husaini. Akan tetapi Fakhir menyadari tidak akan mudah berhadapan dengan Iran, apalagi kedua tim belum pernah bertemu.
Menurut Fakhri, Iran adalah tim yang bermain dengan tingkat kolektivitas tinggi dan memiliki kemampuan menjaga transisi permainan cukup baik. Untuk mengatasinya, Fakhri sudah menyiapkan strategi. Yang dibutuhkan dari para pemainnya hanya satu, yaitu fokus.
"Yang kami dapatkan adalah mereka (Iran) mempunyai kolektivitas permainan dan transisi yang sangat baik. Oleh karena itu, kami akan tetap konsentrasi kepada taktik dan permainan kami," kata Fakhri dalam jumpa pers jelang pertandingan.
Selain Iran, anak-anak asuh Fakhri Husaini juga akan berhadapan dengan India dan Vietnam di Grup C.
Meski diakuinya berat menghadapi tiga tim tersebut, pelatih berusia 53 tahun itu optimistis dan tetap memasang target poin penuh.
"Kami berusaha menjalani setiap pertandingan dengan raihan kemenangan," pungkas mantan pemain timnas Indonesia itu.
Di Piala Asia U-16 2018, Garuda Asia ditargetkan lolos ke babak semifinal, demi satu tiket berlaga di ajang Piala Dunia U-17 yang akan dihelat pada tahun 2019 mendatang.
Baca Juga: Daftar 38 eks Koruptor yang Ditetapkan Jadi Caleg di Pemilu 2019
Berita Terkait
-
Perkuat Pertahanan, Dewa United Rekrut Bek Jebolan Timnas Indonesia U-16
-
2 Pelatih Lokal Sebelum Nova Arianto yang Bawa Timnas Indonesia Gacor di Piala Asia U-17
-
Beri Selamat untuk Timnas Indonesia U-17, Fakhri Husaini Singgung Pemain Naturalisasi?
-
Prestasi Fakhri Husaini, Sebut Lolos Piala Dunia U-17 Sekarang Lebih Mudah daripada Zamannya
-
Siapa Fabio Azka? The Next Pratama Arhan yang 'Sulit' Ulang Tahun
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Bojan Hodak Ramal Persib Kesulitan Hadapi Arema di Kanjuruhan, Ini Alasannya
-
Momen Kocak Thom Haye Lagi Makan Dikasih Duit, Langsung Masuk Kantong
-
Arteta Bela Viktor Gyokeres yang Tanpa Shoot Lawan Manchester City
-
Arteta Sindir Pasifnya Pep Guardiola: Man City Cetak Gol, Lalu Tak Lakukan Apa-apa
-
67,2 Persen! Arsenal Catat Rekor Penguasaan Bola Tertinggi Lawan Tim Pep Guardiola
-
Kevin Diks CS Curi Poin di Markas Leverkusen, Debut Polanski Berbuah Gol Penyelamat
-
Update Pemain Diaspora Indonesia di Eropa: Emil Audero Cleansheet, Kevin Diks Tak Tergantikan
-
PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan dengan Menumbangkan Persija Jakarta di BRI Super League
-
Tijjani Reijnders Gagal Pertahankan Keunggulan Hingga Gagal Kalahkan Arsenal
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League