Suara.com - Timnas Spanyol akhirnya dipastikan gagal melangkah ke semifinal ajang UEFA Nations League yang akan dihelat di Portugal pada Juni 2019. Meski demikian, pelatih La Furia Roja, Luis Enrique rupanya tak terlalu gusar.
Kegagalan Spanyol ke empat besar dipastikan setelah Inggris mengalahkan Kroasia 2-1 di Wembley pada matchday pamungkas Grup 4 Liga A Nations League, Minggu (18/11/2018) malam WIB.
Dengan kemenangan tersebut, Inggris tak hanya mengamankan kelolosan ke babak empat besar, namun Three Lions juga keluar sebagai juara Grup 4.
Ya, Inggris finis di posisi teratas klasemen akhir Grup 4 dengan koleksi tujuh poin dari empat pertandingan. Sementara itu, Spanyol gagal lolos ke semifinal setelah hanya finis di peringkat kedua dengan enam poin dari empat pertadingan.
Sedangkan Kroasia dipastikan terdegradasi ke Liga B setelah finis di peringkat ketiga alias peringkat buncit Grup 4 dengan raihan empat poin dari empat laga.
Spanyol sendiri hanya bisa menang tipis 1-0 atas tamunya, Bosnia dalam laga uji coba internasional yang digelar di Gran Canaria, Senin (19/11/2018) dini hari WIB. Meski demikian, La Furia Roja memang tampil dengan tim keduanya di laga ini.
Berbicara usai partai uji coba ini, Enrique mengaku tak terlalu gusar dengan kegagalan Spanyol di Nations League. Ia bahkan mengaku puas dengan penampilan Spanyol sejak tampil buruk di Piala Dunia 2018 lalu, di mana La Furia Roja tersingkir di babak 16 besar.
Seperti diketahui, eks pelatih AS Roma dan Barcelona itu mengambil alih kursi kepelatihan Timnas Spanyol dari Fernando Hierro setelah Piala Dunia 2018, setelah polemik pemecatan Julen Lopetegui yang menerima pinangan Real Madrid sebelum Rusia '18 dimulai.
Untuk perjalan Spanyol di Nations League, kemenangan di dua laga awal mereka di Grup 4 membuat Sergio Ramos dan kolega ada di puncak klasemen grup, unggul atas Inggris dan Kroasia.
Baca Juga: Masuk Semifinal, Kane Bernafsu Bawa Inggris Juara Nations League
Namun, nasib mereka berubah setelah kalah dari Inggris di kandang dengan skor 2-3 pada matchday 3. La Roja kemudian ditundukkan tuan rumah Kroasia 2-3 pada laga pamungkas mereka di Grup 4.
"Tentu saja, kami lebih suka untuk lolos ke empat besar, rasanya kami melihat ada arah ke sana setelah dua laga awal. Tetapi itu tak terjadi. Namun perlu diingat, ini merupakan salah satu dari grup yang sulit," kilah Enrique seperti dilansir Football Espana.
"Kami kehilangan peluang kami di Sevilla (kalah melawan Inggris) dan di Zagreb (kalah melawan Kroasia," lanjutnya.
"Saya membuat penilaian positif dari empat laga yang kami lakoni. Saya sudah tahu bahwa para pemain tak bisa memberikan segalanya yang saya minta, tetapi saya senang dengan sikap mereka semua," ujar entrenador berusia 48 tahun itu.
"Saya senang dan puas dengan respons kami, bahkan ketika kami hanya menang tipis atas Bosnia. Kami memiliki skuat yang besar dan banyak pemain bertalenta. Masa depan Spanyol sangat cerah, saya yakin," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pesta Ulang Tahun Bikin Geger, Lamine Yamal Akhirnya Buka Suara
-
Bukan Mikel Merino, Pelatih Timnas Spanyol Sebut Pemain Ini sebagai Gelandang Terbaik Dunia
-
Mikel Merino Mesin Pembunuh Milik Spanyol: Hat-trick Bersejarah Hancurkan Turki 6-0
-
Lamine Yamal Kehilangan Paspor Usai Timnas Spanyol Hajar Turki 6-0
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil
-
Profil Ahmed Al Ali Wasit Kuwait di Laga Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026