Suara.com - Tim Semen Padang bakal habis-habisan saat menghadapi Persita Tangerang pada laga kedua semifinal Liga 2 2018 di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu (28/11/2018). Semen Padang bertekad untuk dapat lolos promosi ke Liga 1 pada musim depan.
Pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli, mengatakan saat ini timnya ketinggalan satu gol sehingga harus menang minimal dua gol untuk lolos ke babak final nanti dan ini merupakan laga hidup dan mati.
"Kita telah mempersiapkan tim dengan baik, dua pemain kami Rudi dan Manda Cingi yang sebelumnya tidak bermain di kandang Persita dipastikan akan bermain di laga besok," kata Syafrianto di Padang seperti dilansir Antara, Selasa (27/11/2018)
Syafrianto mengatakan tim ini memiliki dua pengalaman berharga yakni menang 3-2 di kandang Aceh United, tim mampu meraih tiga poin di laga itu. Apabila hasil di laga itu imbang, maka tim ini tidak akan dapat berlaga di babak semifinal.
Pertandingan kedua menghadapi Kalteng Putra, tim diminta mencetak dua gol agar lolos ke babak semifinal dan pihaknya mampu merealisasikan hal tersebut dengan unggul 3-1 atas tim tersebut.
"Ini merupakan hal positif dan menjadi modal penting dalam memenangi laga nanti. Mental pemain menjadi terasah dan siap bertempur pada laga nanti," katanya.
Menurut dia ada beberapa hal yang menjadi evaluasi dirinya ketika menghadapi Persita Tangerang pada laga pertama yakni lini serang yang belum mampu membuahkan gol, selain itu lini pertahanan juga terus diperbaiki untuk membendung serangan lawan.
"Mereka biasanya akan menumpuk pemain di lini belakang sehingga kami meminta pemain sabar untuk membongkar compact defend tersebut," ujar dia.
Sementara pelatih Persita Tangerang Wiganda Saputra mengatakan laga menghadapi Semen Padang nanti merupakan laga berat sehingga timnya harus berhati-hati.
Baca Juga: Maman Sebut Dua Laga Sisa Persija Sebagai Partai Final
"Sangat sulit mengambil poin di kandang Semen Padang. Kami akan coba bertahan untuk mengamankan modal kemenangan ini. Mereka memiliki pemain berkualitas dan patut untuk diwaspadai," pungkas Wiganda.
Berita Terkait
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Sudah Ditunggu Klub Arhan, Persib Bandung Rotasi Pemain Lawan Persita
-
Isyarat Carlos Pena Tak Senang Persita Jamu Persib di Bali
-
Tak Peduli Main di Tangerang atau Bali, Thom Haye Yakin Persib Bisa Menang
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Badai Cedera Hantam Timnas Indonesia, 5 Pemain Terancam Absen
-
Hari-hari Buruk Jordi Amat H-8 Bertemu Arab Saudi
-
Liga Sepak Bola Putri U-15 & U-18 Digelar di 4 Kota, Jaring Bintang Masa Depan Indonesia
-
Potret Masa Kecil Mathew Baker saat Gabung Melbourne City Jadi Sorotan Netizen
-
Jordi Amat Kecewa Jelang Gabung Timnas Indonesia, Kenapa?
-
Rekam Jejak Duel Calvin Verdonk dengan Pemain Abroad Arab Saudi Saud Abdulhamid
-
Gawat Darurat Liverpool, Cedera Alisson dan Ekitike Ancam Bentrokan Krusial Melawan Chelsea
-
Dua Gol Harry Kane Bawa Bayern Muenchen Raih Kemenangan Tandang Penting Di Fase Grup Liga Champions
-
FIFA Hukum FAM, Legenda Malaysia: Aib Besar untuk Sepak Bola Negeri Jiran!
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Irak Dibuat Pusing Kesalahan Konyol Pemainnya