Suara.com - Pelatih PSM Robert Rene Alberts tetap menyiapkan Marc Anthony Klok untuk mengisi lini tengah tim Juku Eja saat menjamu PSMS Medan pada laga terakhir Liga 1 2018 yang akan digelar di Stadion Mattoanging, Makassar, meski saat ini sang pemain tengah dibekap cedera sobek ligamen pada bagian bahunya.
Robert Rene Alberts di Makassar, Kamis (6/12/2018), mengatakan setiap pemain tentu memiliki keinginan besar untuk turun di laga pamungkas meski akan dilihat kondisi terakhir sebelum dimainkan.
"Klok sudah melakukan pemeriksaan hari ini dan kayaknya sobekan di bahu namun kondisinya tidak begitu serius. Ia (Klok) ternyata harus mengakhiri kompetisi dengan cedera," kata Alberts seperti dimuat Antara.
Ia menjelaskan, jika melihat hasil pemeriksaan hari ini, dirinya mengaku optimistis jika pemain asal Belanda itu tetap bisa dimainkan meski tidak sampai 90 menit atau sepanjang pertandingan.
"Mudah-mudahan kita bisa memainkan sekitar 30 menit di pertandingan terakhir (lawan PSMS Medan)," ujarnya.
Sementara terkait Hasyim Kipuw dipastikan absen karena terkena hukuman kartu merah di laga sebelumnya menghadapi Bhayangkara FC.
"Hasyim Kipuw selain menjalani hukuman kartu, juga dalam kondisi cedera. Namun kita sudah punya pemain untuk mengisi posisinya," sebut pelatih asal Belanda itu.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga blak-blakan soal pengaturan skor yang tengah ramai diperbincangkan saat ini.
Dirinya mengaku sudah memiliki pengalaman soal tindakan pengaturan skor saat menangani tim di Malaysia, Singapura hingga Thailand.
Baca Juga: Dukung Persija, Anies Gelar Nobar di Tiap Kelurahan
"Saya bilang sudah alami sendiri di Malaysia pengaturan skor, belajar banyak di situ, bagaimana menanganinya kemudian," ujarnya.
"Orang mengubungi pemain dalam tim dan hal sama saat melatih di Singapura. Saat melatih di Thailand tidak sama, pemain lebih menjunjung tinggi sportivitas tapi perangkat lain yang justru terlibat dan di Indonesia berbeda," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Uston Nawawi Waspadai Tren Positif PSM Makassar, Persebaya Fokus Akhiri Paceklik Kemenangan
-
Tanpa Ribet Sekali Klik! Berikut Link Streaming Persis Solo vs PSM Makassar Malam Ini
-
Sesaat Lagi Kick Off! PSM Makassar Siap Bikin Malu Persis Solo di Manahan
-
Ambisi Alex Tanque Pertahankan Performa Hattrick Saat Tantang Persis Solo
-
Yuran Fernandes Comeback, PSM Makassar Bidik Kebangkitan di Parepare
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Pep Guardiola Menghilang Jelang Crystal Palace vs Manchester City, Ada Apa?
-
Mikel Arteta ke Real Madrid atau Barcelona? Pengamat Nilai Pelatih Arsenal Punya Opsi Hengkang
-
Chelsea Disarankan Rekrut Kiper Gagal Manchester City untuk Gantikan Robert Sanchez
-
Detik-detik Lionel Messi Dievakuasi Usai Fans India Ngamuk dan Serbu Lapangan
-
Rekomendasi Panduan Lengkap Jersey Persib Ori: Cara Membedakan, Jenis dan Harga Terbaru
-
Manchester United Didesak Kalahkan Liverpool dan City di Perburuan Antoine Semenyo
-
Oscar Menyerah Usai Alami Masalah Jantung, Eks Chelsea Itu Putuskan Gantung Sepatu
-
Pengamat Sentil Indra Sjafri hingga Zainudin Amali usai Kegagalan Timnas U-22 di SEA Games 2025
-
Arsenal Punya Faktor X Jelang Lawan Wolves, Noni Madueke Siap Jadi Pembeda
-
Lolos ke Babak 16 Besar ACL, Persib Bandung Berpotensi Dapat Sanksi, Kok Bisa?