Suara.com - Persija Jakarta akhirnya harus mengubur mimpi mereka lolos ke fase grup Liga Champions Asia 2019. Tim Macan Kemayoran harus mengakhiri perjuangan mereka setelah takluk 1-3 dari klub Australia, Newcastle Jets di McDonald Jones Stadium, Selasa (12/2/2019) sore WIB.
Persija Jakarta harus berjuang hingga extra time melawan Newcastle Jets sebelum akhirnya Nigel Boogaard membuat wakil Indonesia itu pulang dengan kepala tertunduk.
Tandang ke Australia, Persija asuhan Ivan Kolev sebenarnya mampu mengimbangi permainan tim tuan rumah pada 2 x 45 menit.
Sempat tertinggal lewat gol Ronald Vargas pada menit 49, Persija berhasil menyamakan skor via Ramdani Lestaluhu pada menit 72.
Sayangnya, setelah susah payah menyamakan kedudukan, Persija kedodoran di babak perpanjangan waktu. Persija kebobolan dua gol pada menit 101 dan 119, yang dicetak Nigel Boogaard dan Matthew Ridenton.
Dengan kekalahan ini, Persija pun harus rela hanya tampil di AFC Cup 2019, yang merupakan kompetisi kasta kedua antarklub di Asia, bersama PSM Makassar.
Jalannya Pertandingan
Jets langsung mengambil inisiatif serangan sejak laga dimulai. Namun di 10 menit pertama, praktis belum ada peluang yang berarti dari dari tim tuan rumah maupun Persija.
Menit 11, sebuah eksekusi tendangan bebas Petraros masih melambung di atas gawang Persija kawalan kiper dan kapten tim, Andritany Ardhiyasa.
Baca Juga: Simic Diduga Lakukan Pelecehan, Manajer Persija: Masih Sekedar Tuduhan
15 menit awal laga, Jets sama sekali tak memberi celah sedikit pun bagi Persija untuk mengembangkan permainan.
Menit 19, Persija akhirnya mendapat peluang pertama mereka. Riko Simanjuntak menembakkan bola voli tapi sayang seribu sayang, arahnya tepat kepada kiper Jets, Moss.
Menit 26, kembali Riko mengancam. Sang winger melepaskan tembakan mendatar jarak jauh tapi arahnya melenceng ke sisi kanan gawang Jets.
Memasuki menit 31, Jets mendapatkan dua kans emas untuk mencetak gol. Sayang, tim tuan rumah menyia-nyiakannya yang membuat dua peluang ini terbuang percuma.
Petratos merangsek masuk ke dalam kotak penalti usai menyambut bola through pass, tapi Andritany dengan sigap keluar dari sarangnya untuk mengamankan bola.
Setelah itu, sebuah sundulan Donovan yang berdiri bebas di muka gawang Persija gagal menjadi gol lantaran masih menyamping. What a chance!
Berita Terkait
-
Pelatih Brasil Akui Persija Jakarta Kini Mematikan di Bola Mati
-
Jadwal Lengkap Pekan ke-10 Super League 2025/2026, Ada MU vs Persija
-
Persija Jakarta Bangkit dari Keterpurukan, Apa yang Dilakukan Pelatih Brasil?
-
Bojan Hodak Waspadai Kebangkitan Selangor FC, Nakhoda Baru Jadi Ancaman
-
Klasemen BRI Super League Pekan 9: Borneo FC, Persita Tangerang, dan Persija Jakarta di Puncak
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Tinggal Menghitung Hari, Evandra Florasta Antusias Tatap Piala Dunia U-17 2025
-
Tatap Piala Dunia U-17, Nova Arianto Gembleng Mental Timnas Indonesia U-17
-
Shin Tae-yong Masuk Bursa Pelatih Baru Timnas Thailand
-
Bukan Barcelona, Zinedine Zidane Anggap Klub Ini Selevel dengan Real Madrid
-
Real Madrid vs Juventus: Dari Sisi Statistik, Los Blancos Unggul Segalanya
-
Andre Rosiade Ngamuk-ngamuk ke Alex Pastoor: Gak Becus!!!
-
Akhir Kisah Pahit Ekspansi LaLiga ke Amerika, Barcelona vs Villarreal Batal Tampil di Miami
-
Mauricio Souza Pasang Badan Usai Persija Selalu Menang Tanpa Bintang Brasil
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Wesley Sneijder ke Alex Pastoor Soal Dipecat Timnas Indonesia: Kalau Gagal Tentu Mengecewakan