Suara.com - Seperti rumor yang nyaring beredar di luar stadion, ternyata klub-klub di Liga 1 2018 banyak yang terlibat pengaturan skor dengan 'menyogok' wasit demi meraih kemenangan. Di antara klub-klub yang masuk daftar merah itu, Persib Bandung sebagai salah satu tim populer tak termasuk. Wakasatgas Anti Mafia Bola pun memberi pujian pada skuat Maung Bandung, tapi dengan catatan.
Beberapa nama klub yang terungkap kerap menggunakan jasa wasit untuk meraih kemenangan adalah Persija Jakarta, Bali United, hingga Arema FC. Bahkan, menurut pengakuan perangkat pertandingan di acara Mata Najwa, Rabu (20/2/2019) malam WIB, hampir semua klub melakukan itu.
Namun, di balik kecurangan-kecurangan yang terjadi, bukan berarti tidak ada lagi kejujuran dari peserta kompetisi teratas sepak bola Indonesia.
Wakil Satgas Anti Mafia Bola, Brigjen Pol. Krishna Murti menyebut PSM Makassar dan Persipura Jayapura merupakan salah satu tim yang relatif jujur dan bersih dari tindak pengaturan skor. Selain dua tim itu, ternyata musuh bebuyutan Persija Jakarta, yakni Persib Bandung juga diakui bersih.
Namun, pernyataan itu dibubuhi dengan catatan. Klub yang sebelumnya dimiliki para petinggi di PT Liga Indonesia Baru (LIB), justru disebut jujur ketika mengarungi kompetisi Liga 1 2018. Klub yang dikenal sebagai rival Persija Jakata ini diklaim tidak mau membeli pertandingan atau menyogok wasit di musim tersebut.
"Menurut salah satu wasit yg diperiksa: “untuk khusus tahun 2018 kemarin, klub ini termasuk salah satu yang sama sekali tifak mau kasih apapun ke wasit. Wasit ditanya kenapa cuma sebut tahun 2018..?? Dia bingung jawab nya. Setidaknya, klub ini mau berubah," tulis Krishna.
Sebagai informasi, uang-uang yang diberikan kepada wasit untuk memenangkan pertandingan jumlahnya memang beranekaragam. Masih menurut pengakuan di acara Mata Najwa, harga kemenangan pertandingan mulai dari Rp10 juta sampai Rp100 juta, tergantung dengan situasi. (bolatimes.com)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Taktik IQ 1000! Gol Luar Biasa Pemain Bodo/Glimt di Liga Champions
-
Barcelona Tanpa Lamine Yamal Hadapi Neraka St James Park, Rashford Jadi Tumpuan
-
Diego Simeone Meledak di Anfield, Fan Liverpool Ngaku Jadi Biang Kerok
-
PSG Tak Mau Bayar Mahal, Donnarumma Justru Rebut Hati Pep Guardiola
-
Kontroversi Ma Ning, Wasit Laga Indonesia vs Iraq: Pernah Beri 3 Pinalti untuk Qatar
-
Persib Bandung Batal Menang, Lion City Sailors Samakan Kedudukan di Menit Akhir
-
Ketika Ijazah Erick Thohir Bikin Banyak Orang Tertawa, Aman Kan...
-
Prediksi Susunan Pemain Manchester City vs Napoli: 5 Pemain Terkapar
-
Man City vs Napoli: Haaland Tinggal Selangkah Lagi Lampaui Rekor Van Nistelrooy
-
Intip Rating Pemain Timnas Indonesia di EA FC 26