Suara.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino mengaku tidak panik meski tim asuhannya kembali menderita kekalahan di liga domestik.
Setelah dipermalukan tuan rumah Burnley 1-2 akhir pekan lalu pada laga pekan ke-27 Liga Inggris 2018/2019, Tottenham kembali menelan kekalahan saat menjalani Derby London kontra Chelsea.
Sowan ke Stamford Bridge dalam laga pekan ke-28, Kamis (28/2/2019) dini hari WIB tadi, Tottenham harus mengakui kekalahan dari Chelsea dengan skor 0-2.
Tottenham yang sebelumnya berpeluang besar menjadi salah satu calon juara Liga Inggris 2018/2019, sekarang berbalik dalam posisi terancam setelah mengalami dua kekalahan secara beruntun di liga, dan hanya berkonsentrasi untuk mempertahankan posisi di zona Liga Champions.
Tottenham saat ini tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 60 poin dari 28 pertandingan, terpaut delapan poin dari Man City yang ada di posisi kedua dan sembilan poin dari Liverpool yang ada di puncak.
Sementara itu, Tottenham kini hanya unggul empat angka saja dari rival sekota sekaligus rival bebuyutan mereka, Arsenal yang ada di peringkar keempat.
Tottenham juga hanya unggul lima angka dari Manchester United yang ada di urutan kelima dan tujuh angka dari Chelsea yang bercokol di peringkat keenam (Chelsea baru bermain 27 kali).
Usai kekalahan kontra Chelsea, Pochettino pun angkat bicara. "Kami kembali meraih hasil negatif, tapi saya tidak takut. Kami tak panik. Kami punya perasaan yang sama seperti sebelumnya. Kami harus menikmati permainan sepakbola," kilah Pochettino seperti dimuat Sky Sports.
"Jika sekarang ada yang khawatir mengenai posisi empat besar, itulah sepakbola. Kami harus terus mencoba dan bersiap menghadapi pertandingan berikut. Tapi itu bukanlah drama, bukan?" celoteh pelatih berusia 46 tahun itu.
Baca Juga: Benar-benar Cadangkan Kepa, Ini Komentar Sarri Usai Chelsea Taklukkan Spurs
"Kami memang kecewa karena kalah lagi, tapi kami harus yakin siap untuk menghadapi pertandingan selanjutnya di akhir pekan ini, yakni pertandingan derby lainnya menghadapi Arsenal (laga kandang)," tukas Pochettino.
Berita Terkait
-
Martin Odegaard Siap Comeback di Newcastle vs Arsenal
-
Kronologi Eks Arsenal Meninggal karena Cedera Otak saat Tanding
-
Joao Palhinha Cetak Gol Spektakuler Saat Tottenham Hotspur Bungkam Doncaster Rovers di Carabao Cup
-
Statistik Lengkap Federico Chiesa Saat Liverpool Tumbangkan Southampton di Anfield
-
Arne Slot Sebut Hugo Ekitike Bodoh Usai Kartu Merah di Piala Liga Inggris
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat
-
Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siapa Starter Lini Belakang Garuda?