Suara.com - Jurgen Klopp akhirnya bisa bernafas lega setelah berhasil membawa skuatnya menjuarai Liga Champions dan mengakhiri catatan buruknya di final. Klopp pun memuji pemilik klub Liverpool karena tidak pernah menekan timnya.
Liverpool meraih trofi pertamanya sejak Klopp melatih di Anfield pada 2015. Sukses tersebut diraih Liverpool setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 saat final yang digelar di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Minggu (2/6/2019) dini hari WIB.
Sebelumnya, Klopp gagal meraih trofi Liga Champions dari dua kesempatan pertamanya. Sebelum Klopp harus puas menjadi runner up setelah dari Real Madrid. Ia juga pernah tampil di final bersama Borussia Dortmund tapi dikalahkan Bayern Munich pada 2013.
Bukan hanya itu, Klopp akhirnya bisa mengakhiri kutukan setelah selalu kalah di enam laga final berturut-turut sejak masih bersama Dortmund. Manajer asal Jerman ini pun sangat senang akhirnya bisa merasakan mengangkat trofi juara.
"Jujur saya merasa sangat lega, lega bagi keluarga saya sebenarnya karena mereka cukup dekat dengan saya, seperti yang dapat Anda bayangkan," kata Jurgen Klopp pada konferensi pers seperti dilansir Scoresway.
"Dan enam kali terakhir (di final), kami selalu terbang berlibur dengan medali perak, yang rasanya tidak terlalu keren. Dan ini sangat berbeda tahun ini, jadi itu untuk mereka juga. Dan itu hebat." ujarnya.
"Ini untuk para pendukung kami, tetapi untuk pemilik klub juga, karena mereka tidak pernah memberikan tekanan pada kami, mereka menghargai perkembangan, mereka melihat langkah-langkah yang kami buat. Ini juga untuk mereka, itu bagus."
Liverpool membuka kemenangan lewat gol Mohamed Salah dari titik penalti di awal pertandingan. Menjelang akhir pertandingan, gol Divock Origi memastikan kemenangan Liverpool 2-0 di final Liga Champions ini.
"[Ini] untuk para pemain - kami semua menangis di lapangan karena itu sangat emosional, itu sangat besar, itu sangat berarti bagi kami. Saya telah kehilangan banyak final daripada yang saya menangkan, dan kami selalu memainkan sepakbola yang lebih baik."
Baca Juga: Liverpool Juara Liga Champions, Henderson: Tanpa Klopp, Ini Tak Mungkin
"Malam ini, itu adalah tantangan besar bagi kedua tim untuk berurusan dengan tiga minggu, karena Anda tidak pernah memiliki periode di mana Anda memiliki tiga minggu tanpa pertandingan," pungkas Jurgen Klopp.
Berita Terkait
-
Jurgen Klopp Bela Florian Wirtz: Kualitasnya Luar Biasa, Kritik Itu Berlebihan!
-
Henrikh Mkhitaryan Bongkar Pengalaman Pahit Manis Dilatih Klopp hingga Mourinho
-
Antony Tolak Bayern Munich, Pilih Real Betis! Liverpool Jadi Korban, Kok Bisa?
-
Liverpool Siapkan Rp1,5 Triliun Demi Rekrut Penerus Mohamed Salah
-
Wataru Endo Mundur dari Skuad Timnas Jepang
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Sumardji Bela Justin Hubner, Ruang Ganti Timnas Indonesia Dalam Situasi Sulit
-
Selamat Tinggal, Patrick Kluivert Cs Resmi Angkat Kaki dari Indonesia
-
3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
-
Mimpi Garuda ke Panggung Dunia Dua Kali Hancur oleh Irak
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
8 Bintang Timnas Indonesia Gagal Debut di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Terbuang?
-
Gara-gara Ayahnya Gagal, Justin Kluivert Terpaksa Kunci Kolom Komentar Instagram
-
Beda Jauh dengan Kluivert! Dick Advocaat Bawa Semangat Ini ke Curacao
-
DPR Minta PSSI Benahi Liga Indonesia Hingga Pembinaan Atlet Sepak Bola Usia Dini
-
Sama-sama Pelatih Baru di 2025, Statistik Carlo Ancelotti dan Patrick Kluivert Bak Langit dan Bumi