Suara.com - Tepat dua hari yang lalu, Fernando Torres memutuskan pensiun dari lapangan hijau. Keputusan tersebut ia ambil setelah 18 tahun malang melintang di kancah sepak bola dunia.
Sontak kabar tersebut mengejutkan banyak pihak. Sebab, Torres diyakini masih bisa bermain untuk dua hingga tiga tahun ke depan, mengingat ia sekarang hanya bermain untuk Sagan Tosu di Liga Jepang.
Kendati demikian, Torres memiliki pandangan tersendiri terkait keputusannya tersebut. Ia merasa sudah mengalami penurunan fisik, sehingga sudah tidak bisa lagi bermain sepak bola dengan maksimal.
''Alasannya lebih ke personal. Saya merasa mulai memasuki fase di mana fisik dan mental saya tidak seperti yang diinginkan lagi. Saya tidak ingin berada dalam situasi seperti itu nantinya,'' ungkap eks pemain Liverpool itu saat konferensi pers.
''Saya tidak ingin nantinya performa saya malah tidak seperti yang diinginkan. Jadi mudah saja membuat keputusan pensiun ini,'' tuturnya menambahkan.
Keputusan yang diambil Torres sepertinya memang tepat. Di musim ini, pemain asal Spanyol itu sempat absen hampir sebulan memperkuat Sagan Tosu lantaran cedera otot parah. Alhasil, ia baru mencatatkan 14 kali penampilan tanpa satu gol pun.
Sebagai informasi, di masa keemasannya, Torres menjalani kariernya sebagai pesepak bola terbilang cukup sukses. Sebanyak empat klub top Eropa berhasil ia perkuat, antara lain Atletico Madrid, Liverpool, Chelsea, serta AC Milan.
Di level klub, karier Torres terbilang mengilap. Bersama Chelsea, ia berhasil meraih satu gelar juara Liga Champions, satu Liga Europa, dan satu Piala FA.
Sedangkan di level internasional, Fernando Torres sukses mempersembahkan gelar Piala Dunia 2010 bersama Timnas Spanyol. Kala itu, Spanyol mengandaskan perlawanan Belanda di partai final.
Berita Terkait
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Liverpool Keok dari Galatasaray, Florian Wirtz Jadi Bahan Olok-olok
-
Klasemen Liga Champions: Papan Atas Milik Bayern, Real Madrid, dan Inter
-
Hasil Liga Champions: Liverpool Keok, Real Madrid dan Bayern Munich Pesta Gol
-
Prediksi Skor Galatasaray vs Liverpool: The Reds Coba Bangkit!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Pelan Tapi Pasti, Nathan Tjoe-A-On Bawa Willem II On The Way Tembus Eredivisie
-
4 Fakta Menarik di Balik Kontrak Profesional Mathew Baker Bersama Melbourne City
-
Aymen Hussein Melempem, Striker Muda Irak Bisa Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
Kata-kata Pratama Arhan Usai Dibuang Timnas Indonesia, Sindir Keputusan Patrick Kluivert: Meski Saya
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis