Suara.com - Prediksi Timnas Indonesia vs Malaysia pada babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019) malam.
Mimpi Indonesia untuk bisa berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar akan dimulai pada hari ini. Malaysia menjadi tantangan pertama bagi Pasukan Merah Putih pada babak kualifikasi zona Asia di SUGBK.
Tidak hanya bicara kemenangan. Pertandingan melawan Malaysia dibalut gengsi di dalamnya. Bahkan, laga ini bisa disebut derby Asia Tenggara.
Untuk diketahui, kedua negara telah dipertemukan sebanyak 95 kali. Di mana Indonesia berhasil mendapatkan kemenangan sebanyak 39 kali, Malaysia 35, dan sisanya berakhir imbang.
"Kami berharap besok bakal menjadi duel besar. Ada banyak respek antara kedua tim ini. Laga ini memiliki sejarah. Dan laga ini bukan hanya persoalan poin, tapi lebih dari itu. Ini juga untuk kebanggaan negara," kata Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy.
McMenemy menyiapkan 23 pemain untuk menghadapi Malaysia. Empat di antaranya merupakan pemain naturalisasi, yaitu Victor Igbonefo, Stefano Lilipaly, Alberto Goncalves, dan Osas Saha.
McMenemy meyakini empat pemainnya tersebut membantu di pertandingan nanti. Ia juga optimistis timnya dapat mengalahkan Malaysia dan mengawali kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia dengan manis.
"Saya sangat bersemangat untuk laga nanti. Saya rasa, suporter akan begitu pula. Saya harap mendapatkan dukungan penuh," jelas McMenemy.
Sementara itu, Pelatih Malaysia Tan Cheng Hoe mengaku tidak gentar menantang Timnas Indonesia di SUGBK. Apalagi, persiapan tim berjuluk Harimau Malaya itu telah matang.
Baca Juga: McMenemy Enggan Gunakan Jasa Psikolog untuk Timnas Indonesia, Kenapa?
Meski pada laga uji coba sebelum melawan Indonesia, Malaysia takluk 0-1 dari Yordania. Namun, Malaysia banyak dapat pelajaran dari kekalahan itu.
Tidak mudah mengalahkan Malaysia. Apalagi, terakhir Harimau Malaya menang di SUGBK adalah pada 2004 silam.
Namun, Tan tetap optimistis. Sebab, lawan yang dihadapinya saat ini berbeda dari tahun sebelum-sebelumnya.
"Kalau melihat sejarah antara kedua tim, kami pernah menang (di kandang Timnas Indonesia). Tapi, tetap tidak mudah saat bertandang ke SUGBK," ujar Tan.
"Tapi, di sini merupakan stadion yang selalu penuh dengan suporter Timnas Indonesia. Jangan terlalu memandang rekor pertemuan atau sejarah," ia menambahkan.
"Sebab, pemain yang sekarang berbeda, pelatih beda. Yang penting, kami harus melakukan yang terbaik untuk mendapatkan hasil positif pada kualifikasi Piala Dunia 2022," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Timnas Indonesia Vs Mali di Semua Level? Siapa Lebih Dominan?
-
3 Kreator Terbaik di Timnas Indonesia U-22untuk Lawan Mali
-
Sepak Terjang Mauro Zijlstra yang Bakal Menjadi Bomber Timnas Indonesia U-22di SEA Games 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop