Suara.com - Jose Mourinho menyatakan Tottenham Hotspur akan cerdas dalam jendela transfer Januari dan tidak akan cepat-cepat membuat keputusan untuk klub Liga Premier ini.
Mourinho sudah berulang kali menegaskan bahwa dia tidak akan gila-gilaan belanja pemain musim ini dan bahwa transfer tergantung kepada pemain yang hengkang.
Satu pemain yang tampaknya jelas akan meninggalkan klub ini adalah gelandang Christian Eriksen yang habis kontrak Juni nanti namun belum jelas benar apakah akan pergi bulan ini.
Mourinho menyatakan dia satu pendapat dengan penguasa tertinggi Spurs Daniel Levy dalam soal transfer pemain.
"Itu sudah jelas bagi saya dan sangat penting bagi saya untuk memahami itu sebelum saya datang (bergabung)," kata bos asal Portugal yang menggantikan Mauricio Pochettino November tahun lalu.
"Ini jendela transfer pertama kami, bukan yang terakhir," sambung dia seperti dikutip AFP.
"Kami akan punya satu lagi musim panas nanti, kami punya satu lagi pada Januari 2021, kami akan punya lagi musim panas 2021."
"Kami harus berusaha cerdas dan kami harus mengambil keputusan yang benar, tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga demi pengembangan sebuah siklus," sambung Mourinho.
Spurs menghadapi masalah cedera pemain sebelum ditantang Middlesbrough pada Piala FA hari ini.
Baca Juga: Gol Tunggal Danny Ings Buat Tottenham Merana di Kandang Southampton
Harry Kane, Tanguy Ndombele, Ben Davies, Danny Rose dan Hugo Lloris semuanya dibekap cedera dan banyak pemain yang sudah tidak bermain dalam tiga pertandingan periode Natal.
Mourinho menyatakan dia akan menurunkan tim muda di Riverside nanti tetapi itu bukan berarti memandang sebelah mata Piala FA yang sudah delapan kali dijuarai Spurs.
"Semua orang akan dilibatkan," kata dia seperti diwartakan AFP. "Jika Anda melihat skuat kami, tidak ada Rose, tidak ada Davies, tidak ada Lloris, tidak ada Kane. Saya belum tahu apakah Eric Dier akan siap tetapi tetap kembali."
"Ketika Anda bilang tidak ada, tidak ada, tidak ada, tidak ada, maka Anda harus bilang (Oliver) Skipp, (Japhet) Tanganga, (Troy) Parrott, anak-anak muda itu."
Berita Terkait
-
Gol Tunggal Danny Ings Buat Tottenham Merana di Kandang Southampton
-
Link Live Streaming Southampton vs Tottenham Hotspur dan Susunan Pemain
-
Jadwal Liga Inggris di Awal 2020, dari Manchester United sampai Liverpool
-
Tottenham Gagal Menangi Laga Pamungkas di 2019, Mourinho Gusar
-
MU Tembus 5 Besar dan Tottenham Tertahan, Ini Hasil Lengkap Liga Inggris
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Bruno Fernandes Akui Sakit Hati dengan Sikap Manchester United, Kasih Isyarat Bisa Saja Hengkang
-
Sumatra Barat Dihantam Bencana, Operator Super League Minta Semen Padang vs Persija Tetap Digelar
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Usai FIFA Hukum Malaysia Kalah WO di 3 Pertandingan
-
Strategi Pelatih Timnas Putri Indonesia Rebut Perunggu Lawan Thailand di SEA Games 2025 Hari Ini
-
4 Kriteria Wajib Pelatih Baru Timnas Indonesia Dibongkar PSSI
-
Saat Indra Sjafri Out, Ordal PSSI Singgung STY dan Masa Depan Nova Arianto
-
Audio Kesaksian Laporta Terungkap: Barcelona Akui Bayar Negreira Rp143 M
-
Publik Vietnam Kasihan Timnas Indonesia U-22 di Masa 'Restart' Usai Indra Sjafri Out
-
Skandal Negreira Memanas, Florentino Perez Berbalik Arah dan Serang Barcelona
-
FIFA Resmi Hukum Timnas Malaysia Kalah WO di 3 Laga Akibat Skandal Naturalisasi