Suara.com - Bali United terus melakukan persiapan jelang lawan Tampines Rovers dalam laga preliminary 1 Liga Champions Asia 2020, salah satunya beradaptasi dengan lapangan artifisial atau sintetis di lapangan Australian Independent School (AIS), Denpasar.
Bali United akan bertandang ke Singapura pada Selasa (14/1/2020). Penyesuaian dengan lapangan sintetis ini mengingat Stadion West Active SG, kandang Tampines Rovers, menggunakan rumput artifisial.
"Ya, kami baru pertama kali latihan di sini (AIS) untuk adaptasi lapangan sebelum melawan Tampines Rovers. Seperti kita tahu, di stadion tempat pertandingan nanti menggunakan lapangan artifisial," ujar pelatih Stefano Cugurra 'Teco', dalam siaran resmi klub, Rabu (8/1/2020).
Menurut dia, karakteristik lapangan rumput asli dengan sintetis memiliki beberapa perbedaan. Sejumlah perbedaan yang ia soroti adalah kecepatan aliran bola serta permukaan lapangan.
"Pemain harus menyesuaikan diri, karena jenis lapangan ini lolos verifikasi AFC dan kami akan bermain di sana nantinya," kata Teco seperti dilansir Antara.
Teco mengatakan akan melakukan beberapa kali gelar latihan serta satu kali melakukan uji tanding agar para pemain semakin terbiasa bermain di lapangan sintetis.
"Kami akan menggelar satu kali uji coba lapangan di stadion agar pemain lebih terbiasa," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho dan Jordi Amat, Mungkin Hilang Sebentar di Pertandingan Persija
-
Kantongi Kelemahan Bali United, Persija Ingin Lanjutkan Tren Positif
-
Transformasi Gaya Main Bali United di Bawah Johnny Jansen Dipuji Pemain
-
Pulih dari Cedera, Gustavo Almeida Bidik Comeback saat Persija Jumpa Bali United
-
Langkah Awal yang Mengecewakan: Indonesia U23 Ditahan Imbang Laos, Kadek Arel Minta Maaf
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung
-
Panas di Lapangan! Gennaro Gattuso Ternyata Pro Israel, Benarkah?
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Rizky Ridho: Tolong Lebih Sopan Lagi Ya
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda