Suara.com - Manajer Arsenal Mikel Arteta menyampaikan dukungannya kepada penerapan teknologi asisten wasit video (VAR) kendati timnya baru saja dirugikan oleh keputusan yang terjadi dalam laga pekan ke-22 Liga Inggris yang berakhir imbang 1-1 melawan Crystal Palace di Selhurst Park, London, Sabtu (11/1/2020).
Pada menit ke-67 kapten Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang menjegal Max Meyer dan awalnya wasit Paul Tierney memberikan kartu kuning sebelum VAR ikut campur dan membuat hukuman bertambah menjadi kartu merah.
Kartu merah itu mungkin akan membuat Arsenal kehilangan Aubameyang hingga tiga laga ke depan, tetapi Arteta yakin penerapan VAR di Liga Inggris bakal berangsur-angsur membaik.
"Saya pikir VAR nantinya akan tiba di titik yang kita harapkan," kata Arteta selepas pertandingan seperti dilansir Antara dari laman resmi Arsenal.
"Kita masih berada dalam proses yang memang terkadang VAR 'merusak' segalanya, tetapi untuk banyak keputusan besar teknologi ini diperlukan," tambahnya.
"Saat ini kita perlu menghormati setiap keputusan yang sudah diambil dan semoga ke depannya lebih banyak dampak positif ketimbang negatif," tambahnya lagi.
Arteta sendiri menilai pelanggaran Aubameyang cukup kasar, meski meyakini legiun Gabon itu tidak melakukannya dengan sengaja.
"Saya baru menonton tayangan ulangnya dan sejujurnya itu terlihat mengerikan. Saya tahu Auba, saya yakin ia melakukannya dengan tidak sengaja," ujarnya.
"Semoga saja Meyer tidak cedera karena insiden itu, kami sangat menyesali kejadian tersebut," pungkas Arteta.
Baca Juga: Bantai Norwich di Old Trafford, Manchester United Tembus Lima Besar
Aubameyang menjadi pemain Arsenal ketiga yang mencetak gol dan kemudian diganjar kartu merah.
Terakhir kali hal itu terjadi pada 2013 oleh Arteta sendiri, saat ia masih tampil berseragam Arsenal.
Hasil itu membuat Arsenal untuk sementara tertahan di urutan ke-10 klasemen dengan koleksi 28 poin.
Berita Terkait
-
UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
-
Prediksi Arsenal vs Nottingham Forest: Debut Berat Ange Postecoglou
-
Arsenal Siap Lepas Gabriel Jesus pada Bursa Transfer Januari 2026
-
Thomas Tuchel Kritik Bintang Baru Arsenal, Mikel Arteta Bakal Jawab Apa?
-
Mikel Merino Hattrick, Spanyol Bantai Turki Setengah Lusin
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung
-
Panas di Lapangan! Gennaro Gattuso Ternyata Pro Israel, Benarkah?
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Rizky Ridho: Tolong Lebih Sopan Lagi Ya
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda