Suara.com - Bek asing PSS Sleman, Aaron Evans, akhirnya memutuskan pulang ke negara asalnya, Australia, setelah Liga 1 2020 resmi ditangguhkan dengan status force majeure atau keadaan kahar karena wabah virus corona.
Sebelumnya, Aaron Evans memilih bertahan di Yogyakarta saat PSS Sleman meliburkan pemainnya selama 10 hari. Namun, setelah berkomunikasi dengan pemerintah Australia, keluarga, dan PSS, ia memilih mudik dulu.
"Setelah diskusi dengan pemerintah Australia, keluarga saya, staf di PSS Sleman, dan yang lainnya di Australia, saya akhirnya telah memutuskan untuk kembali ke Australia selama pandemi yang mewabah di seluruh dunia yang menghentikan sepak bola. Tidak hanya Indonesia, tapi seluruh dunia," tulis Evans di Instagram pribadinya.
Evans pun memutuskan pulang sebagai langkah pencegahan terhadap virus corona yang telah menyebar cepat di Indonesia. Ia berjanji akan segera kembali ke Indonesia jika semua keadaan telah membaik.
"Untuk alasan kesehatan dan keselamatan, saya telah memutuskan untuk kembali ke rumah. Saya 100 persen baik-baik saja dan akan kembali berada di sekitar keluarga saya di masa sulit ini," tulis eks pemain PSM Makassar itu.
"Setelah semua ini selesai, saya berharap segera kembali ke Indonesia dan bermain sepak bola lagi setelah semua ini selesai. Sampai jumpa," lanjutnya menutup.
Persebaran virus corona di Indonesia memang begitu cepat. Per Minggu (29/3/2020), sudah ada 1.285 kasus, di mana 64 orang berhasil smbuh dan 114 orang lainnya meninggal dunia.
Berita Terkait
-
Typo, Iwan Bule Sebut Dirinya Sebagai Ketua Umum PSS Sleman di Twitter
-
Jaga Kebugaran, Zah Rahan Latihan Mandiri di Pantai Parangtritis
-
5 Berita Top Bola Sepekan: Jawaban Istri Irfan Bachdim Soal Sarapan Bakwan
-
Penyebaran Virus Corona Makin Memprihatinkan, PSS Sleman Ambil Langkah Ini
-
Jawaban Istri Irfan Bachdim ketika Ditanya Apakah Pernah Sarapan Bakwan
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sosok Dejan Antonic, Pelatih Baru Semen Padang FC, Harapan Baru Kebangkitan Kabau Sirah
-
Kondisi Patrick Kluivert Jelang Lawan Irak, Frustasi!
-
Kevin Diks Cetak Brace Penalti ke Gawang Arab, Media Jerman Bilang Begini
-
Ekonom Bongkar Badai Finansial Barcelona: Kerugian Bisa Tembus Rp1,85 T
-
Eks Real Madrid Damprat Pemain Keturunan Indonesia: Dia Cuma Main Aman
-
Dejan Antonic Jadi Pelatih Baru Semen Padang
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Enzo Maresca Dirumorkan Bakal Dipecat, Legenda Chelsea Pasang Badan
-
Minim Menit di Era Kluivert, Sandy Walsh Pilih Fokus daripada Frustrasi
-
Persebaya Surabaya Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Siapkan Strategi Matang Hadapi Persija Jakarta