Suara.com - Korban virus corona terus berjatuhan. Sejak merebak pertama kali di Wuhan, China, pada akhir tahun lalu, virus yang juga disebut COVID-19 itu telah merebak hampir ke seluruh negara-negara di dunia. Tidak terkecuali Indonesia.
Hingga hari ini, Kamis (2/4/2020), jumlah kasus penduduk dunia yang terjangkit virus corona terus bertambah. Saat ini nyaris tercatat satu juta kasus.
Total jumlah kasus virus corona secara global per 2 April 2020, dilansir dari Worldmeters, mencapai 934.245 kasus. Sedangkan jumlah kematian mencapai angka 46.923 orang.
Meski angka kematian terus meningkat, jumlah penderita yang berhasil disembuhkan masih lebih besar. Yaitu sebanyak 193.891 orang.
Jumlah kasus terbesar saat ini terjadi di benua Eropa. Italia, Spanyol, Jerman, Prancis, Inggris dan Swiss masuk dalam top 10 korban terbanyak.
Penyebaran virus corona di negara-negara itu terus terjadi, meski diantara mereka telah memutuskan untuk lockdown. Mengapa demikian? Salah satu penyebabnya adalah kesadaran masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, di sejumlah negara, khususnya Italia, banyak warga yang belum menyadari bahaya virus corona yang mengintai.
Meski pemerintah mereka telah menetapkan karantina dengan meminta warganya menjalani masa isolasi mandiri di rumah dan menerapkan social distancing, warga seakan tidak peduli dan tetap bertindak semaunya.
Alhasil, boom, korban pun berjatuhan. Jumlah penderita melonjak drastis karena upaya pemerintah memotong mata rantai penyebaran virus tersebut gagal. Per hari Kamis (2/4/2020), jumlah korban meninggal akibat corona di Italia mencapai 13.155 orang.
Baca Juga: Finansial Juventus Terdampak Corona, MU Siap Pulangkan Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo, megabintang klub jawara Serie A Italia, Juventus, pun merasa prihatin dengan apa yang terjadi di dunia saat ini. Pandemi semakin menjadi-jadi karena kurangnya kesadaran penduduk dunia.
Lewat unggahan di akun Instagram @cristiano, Ronaldo meminta warga dunia untuk mengikuti nasihat WHO dan mengikuti aturan dan ketetapan pemerintah mereka masing-masing. Dengan kata lain, Ronaldo meminta warga dunia jangan bandel.
"Dunia sedang menghadapi masa yang sangat sulit, yang menuntut perhatian dan kasih sayang dari kita semua," tulis Ronaldo.
"Hari ini saya bicara kepada Anda bukan sebagai seorang pemain sepak bola. Tapi sebagai seorang anak, ayah, sebagai manusia yang prihatin dengan apa yang tengah mengjangkiti seluruh dunia," sambungnya lewat unggahan pada 13 Maret 2020.
"Penting bagi kita untuk mengikuti saran-saran WHO dan ketetapan pemerintah-pemerintah setiap negara dalam menangani situasi ini."
"Melindungi nyawa manusia adalah yang terpenting di atas semuanya. Saya turut berduka cita kepada mereka yang kehilangan orang-orang tercinta. Solidaritas saya kepada mereka yang memerangi virus, seperti rekan satu tim saya Daniele Rugani."
Tag
Berita Terkait
-
Cetak 100 Gol dalam 104 Laga, Harry Kane Lewati Rekor Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Adrian Wibowo dan Miliano Jonathans Berselisih Silang Pendapat, Ada Apa?
-
Daftar Lengkap Tim 16 Besar Coppa Italia: Ujian Berat Menanti Juventus, AC Milan, dan Napoli
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Fleksibilitas Lini Tengah Timnas Indonesia Jelang Hadapi Arab Saudi dan Irak
-
Suporter Vietnam Tunggu Sanksi Timnas Malaysia, Berharap Menang WO 3-0
-
Statistik 4 Penyerang Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Oktober
-
Bintang Barcelona Cedera, Berpotensi Absen saat Hadapi Real Madrid
-
Plt Presiden FAM soal Sanksi FIFA: Tunggu Saja!
-
Sudah Ditunggu Klub Arhan, Persib Bandung Rotasi Pemain Lawan Persita
-
Isyarat Carlos Pena Tak Senang Persita Jamu Persib di Bali
-
Van Gastel Prediksi PSIM akan Hadapi Laga Sulit di Kandang PSM Makassar
-
Martin Odegaard Siap Comeback di Newcastle vs Arsenal
-
AFC Pilih Diam Terkait Skandal Dokumen Palsu Pemain Malaysia, Tunggu Putusan FIFA