Suara.com - Pelatih kawakan asal Belanda yang telah memutuskan pensiun, Louis van Gaal (LvG), merasa tidak masuk akal jika Ajax Amsterdam langsung dinobatkan sebagai juara Eredivisie musim ini, setelah sejumlah klub Liga Belanda mendesak agar kampanye 2019/2020 diakhiri alias dibatalkan.
Sebelum Eredivisie 2019/2020 dihentikan akibat pandemi COVID-19 pada 12 Maret 2020 lalu, Ajax memuncaki klasemen sementara namun hanya unggul selisih gol atas AZ Alkmaar yang berada di posisi kedua.
Ajax dan AZ mengoleksi poin yang sama setelah memainkan 25 pertandingan, yakni 56 poin. Sementara itu, Eredivisie musim ini sendiri masih tersisa delapan matchweek lagi.
Well, meski LvG sempat cukup lama melatih Ajax dan sukses besar, sosok berusia 68 tahun itu termasuk yang kontra terhadap wacana Ajax langsung dinobatkan sebagai juara, andai Liga Belanda 2019/2020 memang benar-benar tak bisa dilanjutkan lagi.
"Pemenang olahraga ditentukan di atas lapangan. Bukannya mengatakan setelah memainkan 25 pertandingan, kita memangkasnya dan Ajax langsung menjadi juara. Siapapun yang merasa dirinya atlet tentu paham apa yang saya maksud," celoteh LvG seperti dilansir Football Oranje.
"Saya termasuk yang kontra dengan wacana ini meski saya mencintai Ajax, meski klub ini spesial buat saya. Saya merasa ini tak masuk akal dan akan sangat tidak adil," sambung eks pelatih Barcelona, Timnas Belanda dan Manchester United tersebut.
"Jika Virus Corona telah dikalahkan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menyelesaikan kejuaraan saat ini. Saya merasa liga benar-benar harus dilanjutkan," tukas pelatih eksentrik yang juga pernah membesut AZ itu.
Sebagai informasi, sebelumnya klub-klub papan atas Belanda macam Ajax, AZ, serta PSV Eindhoven memang telah meminta agar musim ini dibatalkan.
Mereka merasa jengkel dengan keputusan Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) yang menyatakan akan patuh pada keputusan UEFA untuk menyelesaikan musim ini.
Baca Juga: Diminati Arsenal, Jesse Lingard Ngotot Bertahan di Manchester United
Belanda sendiri memang menjadi salah satu negara Eropa yang amat merasakan dampak dari pandemi global Virus Corona saat ini.
Di Negeri Kinicir Angin, tercatat sudah lebih dari 2.100 orang meregang nyawa akibat COVID-19 alias virus corona anyar ini.
Berita Terkait
-
Eks Asisten Kluivert Gabung Raksasa Ajax Usai Didepak Timnas Indonesia
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Tinggalkan Persib Bandung, Eliano Reijnders Kangen Gabung PEC Zwolle
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Karim Benzema Buka Peluang Balik ke Real Madrid, tapi Ada Syaratnya
-
Pep Guardiola Tutup Pintu! Tolak Mentah-Mentah Jadi Presiden Barcelona
-
Adrian Wibowo Bersedia Main di SEA Games 2025 untuk Timnas Indonesia U-23, PSSI Lobi LAFC
-
Mees Hilgers Bikin Fisioterapis Terkejut, Prediksi Comeback Lebih Cepat
-
Enggan Tanggapi Road Map 'Garuda Membara', Sumardji: Sumbernya dari Mana?
-
Merasa Buang Waktu, Pemain Keturunan Indonesia Pilih Tinggalkan Man City Demi Gelar Sarjana Hukum
-
Eks Asisten Kluivert Gabung Raksasa Ajax Usai Didepak Timnas Indonesia
-
Spanyol Catat 30 Laga Beruntun Tanpa Kekalahan, Luis de la Fuente Ingatkan Pemain Tak Puas Diri
-
Ban Kapten Pindah ke Ivar Jenner, Kadek Arel Buka Suara
-
Bek Mali Puji Ivar Jenner sebagai Pemain Timnas Indonesia U-22 Paling Menonjol