Suara.com - Memilih siapa pemain terbaik antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi memang sangat susah. Namun, penggawa Persija Jakarta Riko Simanjuntak punya pilihan sendiri dari kedua bintang tersebut.
Ya, Messi dan Ronaldo selalu bersaing untuk menjadi yang terbaik di dunia, baik di level klub maupun individu. Kedua pemain tersebut saling bersaing untuk bisa menyabet penghargaan Ballon D'or sebagai lambang pemain terbaik di dunia.
Meski begitu, jika diharuskan memilih Riko ternyata lebih suka kepada Lionel Messi. Alasan Riko karena mega bintang Barcelona itu memiliki tubuh mungil seperti dirinya.
Meski bertubuh mungil, pemain asal Argentina itu sangat diwaspadai oleh lawan-lawannya. Hal itulah yang menjadi motivasi Riko sebagai seorang pesepakbola.
"Karena berkat adanya Messi, kita yang (bertinggi) semeter kotor ini lebih diperhitungkan di sepakbola. Berkat dia (Messi) juga, bikin semua mata terbuka bahwasanya orang-orang semeter kotor seperti kita ini tidak bisa disepelekan," kata Riko Simanjuntak dalam keterangannya.
"Kebetulan saya juga pengagum Barcelona jadinya saya lebih memilih Messi dibandingkan Ronaldo. Apalagi Barcelona juga klub luar biasa," tambah mantan pemain Semen Padang itu.
Memiliki tubuh yang mungil, kemampuan Riko bisa dibilang cukup berkualitas. Kemampuannya serta kecepatannya dalam mengolah bola bisa membuat lawan-lawannya kesulitan.
Pemain asal Sumatera Utara ini juga menjadi pilar penting Persija. Ia punya andil besar untuk trofi Piala Presiden dan Liga 1 pada musim 2018 yang diperoleh Pasukan Ibu Kota.
Baca Juga: Jebol Gawang Bologna, Cristiano Ronaldo Lewati Rekor Rui Costa di Serie A
Berita Terkait
-
Barcelona Buru Tanda Tangan Pemain 17 Tahun, Punya Kemiripan dengan Lionel Messi
-
Rekan di MU Peringatkan Cristiano Ronaldo: Jago Sendirian Gak Cukup Buat Juara Piala Dunia
-
Bek Mesir Hajar Carragher Usai Kritik Brutal Salah, Nama Cristiano Ronaldo Sampai Terseret
-
Cristiano Ronaldo Telepon Donald Trump, Hubungan Dua Tokoh Dunia Ini Jadi Sorotan
-
Lionel Messi Persembahkan Trofi Pertama untuk Inter Miami, Kalahkan Klub Thomas Muller di Final
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong