Suara.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengaku pihaknya memiliki rencana saat kompetisi Liga 1 2020 restart Oktober nanti, klub-klub luar Pulau Jawa akan bertanding dengan terpusat di Yogyakarta. Iriawan pun mengklaim jika beberapa tim sudah setuju dengan rencana tersebut.
Saat ini, PSSI sedang menjalin komunikasi dengan beberapa pihak agar rencana ini bisa terwujud. Ya, seperti hotel-hotel di Yogyakarta yang nantinya akan menampung para pemain beserta ofisial klub-klub dari luar Jawa tersebut.
"Itu rencananya memang ke sana (Yogyakarta). Beberapa klub (luar Pulau Jawa) sudah setuju," ungkap Iriawan saat ditemui di Kantor PSSI.
"Tapi akan kita komunikasikan karena berkaitan dengan transportasi, seperti dari Papua sekarang masih minim. Mudah-mudahan 2-3 bulan penerbangan sudah menggeliat kembali," sambung mantan Kapolda Metro Jaya itu.
"Ya, mungkin nanti di Yogyakarta. Saat ini kami juga sedang berkomunikasi dengan beberapa pemilik hotel di sana yang bersedia membantu kelancaran kompetisi," celotehnya.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menjelaskan, rencana ini hanya untuk Liga 1. Sebab, sebagian besar kontestan kompetisi top-flight Indonesia itu berasal dari Jawa.
Ini tentu akan memudahkan dalam hal transportasi karena nantinya bisa menggunakan jalur darat.
Sementara itu, kompetisi Liga 2 2020 memiliki format yang berbeda nantinya.
"Liga 2 nanti sistem grup. Kalau Liga 1 mungkin karena banyak yang di Jawa, jadi transportasinya cukup pakai jalan darat, kayak Surabaya, Bandung, Jakarta dan Semarang. Jadi cukup efisien," pungkas Iwan Bule.
Baca Juga: Real Madrid Mantap di Puncak, Berikut Klasemen Liga Spanyol Usai Jornada 32
Meski telah memastikan Liga 1 2020 bakal restart bulan Oktober nanti, PSSI sendiri belum mengumumkan tanggal pasti kick-off.
Termasuk regulasi pasti yang akan dipakai juga belum diumumkan PSSI ataupun PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi.
Berita Terkait
-
Takluk 1-3 dari Zambia, Ini Skenario Lolos Fase Grup Timnas Indonesia U-17
-
Piala Dunia U-17 dan Panggung Nova Arianto Mereduksi PR Besar dari Piala Asia U-17
-
Timnas Malaysia Menderita, Striker Naturalisasi Vietnam Malah Bikin Suasana Tambah Panas!
-
Habis Pecat Patrick Kluivert, Exco PSSI Doakan Indra Sjafri Jadi...
-
Pesan Ratu Tisha untuk Timnas Indonesia U-17: Nikmati Proses, Jangan Terbeban
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Dihabisi Zambia 1-3, Timnas Indonesia U-17 Belum di Level Piala Dunia?
-
Marselino Ferdinan Dibanjiri Dukungan Usai AS Trencin Dibantai di Liga Slovakia
-
Media Vietnam Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Gagal di Pembuka Piala Dunia U-17 2025
-
Timnas Indonesia U-17 Jadi Tim Asia yang Kebobolan Selisih 2 Gol di Laga Perdana
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Dua Fakta di Balik Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Alasan Nova Arianto Tetap Bangga Timnas Indonesia U-17 Dihabisi Zambia di Laga Perdana Piala Dunia
-
Apa yang Bikin Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025?
-
Klasemen Liga Champions: Bayern Muenchen dan Arsenal Kokoh di Dua Teratas
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid