Suara.com - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, memastikan bahwa timnya tidak akan mendatangkan striker Inter Milan, Lautaro Martinez, atau memulangkan bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, di bursa transfer musim panas 2020.
Meski kedua pemain tersebut telah lama dikaitkan dengan Camp Nou - khususnya Martinez - Bartomeu telah mengakui bahwa krisis virus corona telah membuat keuangan klub berada dalam ketidakpastian sejauh ini.
Para suporter Barca berharap bahwa lini depan mereka diperkuat musim panas ini setelah dianggap kurang tajam musim 2019/20, dengan Martin Braithwaite dikontrak dari Leganes sebagai transfer darurat karena krisis cedera yang melanda klub di pertengahan musim.
Bartomeu sekarang telah mengindikasikan bahwa klub tidak akan bisa mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan pemain-pemain bintang.
“Barca telah berbicara dengan Inter tentang Lautaro selama beberapa pekan terakhir, tetapi pembicaraan telah ditunda dengan persetujuan bersama. Situasi saat ini tidak memungkinkan untuk biaya transfer besar," akunya kepada Sport yang dilansir Goal pada Minggu sebelum menjelaskan bahwa Neymar juga berada di luar jangkauan.
“Dalam situasi saat ini, tidak. PSG juga tidak mau menjualnya, yang masuk akal karena ia salah satu pemain terbaik di dunia. Musim panas lalu kami berusaha sangat keras untuk merekrutnya, tetapi musim panas ini kami bahkan tidak akan mencobanya," lanjutnya.
"Klub kehilangan uang sebesar 200 juta euro (sekitar Rp3,46 triliun) antara Maret dan Juni. Bila situasinya tidak membaik, tidak akan ada orang di tribun, di museum atau toko-toko dan kami akan terus kehilangan uang," imbuhnya.
"Ini akan menyebabkan kita merevisi rencana pengeluaran dan membuat kita menunggu. Kita harus beradaptasi,“ ujar Bartomeu.
"Semua klub besar Eropa telah terkena dampaknya dan kami semua berupaya untuk beradaptasi. Ini tidak akan hanya untuk satu tahun, bisa sampai tiga atau empat tahun," tuturnya menutup. (Antara)
Baca Juga: Rizky Ridho Bakal Jadi Pilar Timnas Senior Indonesia di Masa Depan
Berita Terkait
-
Jelang Hijrah ke Juventus, Arthur Melo Bakal Dihukum Barcelona
-
Ramdani Lestaluhu: Pablo Aimar dan Andres Iniesta Idola Saya
-
Richarlison: Saya Bisa Bertahan Satu Musim Lagi di Everton
-
Barcelona Siap Tampung Diogo Dalot dari Manchester United
-
Alih Profesi, Eks Kiper Barcelona Ini Jadi Instruktur Senam
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Kocak! Cerita Cristiano Ronaldo Jarang Nongol di Grup WA, Takut Sama Sosok Ini
-
Erling Haaland Makin Ganas! 2 Perubahan Besar yang Buat Ia Makin Tak Terbendung
-
Kontroversi! Presiden Napoli Desak Pemain di Atas 23 Tahun Dilarang Bela Timnas
-
PSSI Wajib Tahu! Borok Frank de Boer Terbongkar: Penghancur Mimpi Pemain
-
3 Keuntungan Bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Bentuk Federasi Tandingan AFC
-
Frank de Boer Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Punya 'Memori Buruk' dengan Ketum PSSI
-
Tak Seperti PSSI, Asosiasi Sepak Bola Swedia Gercep Tunjuk Eks Nakhoda Chelsea usai Pecat Pelatih
-
Dirumorkan Latih Indonesia: Frank de Boer Itu Gak Paham Bola, Fans Inter Pasti Setuju
-
3 Kerugian bagi Indonesia Jika Gabung Jepang Membentuk Federasi Tandingan AFC
-
Fabio Capello Puji Chivu: Dia Bangun Inter dari Semangat dan Kebersamaan