Suara.com - Harry Maguire, kapten Manchester United ditahan oleh aparat kepolisian untuk diinterogasi di pulau Mykonos, Yunani.
Dia ditangkap setelah diduga terlibat dalam sebuah insiden di mana petugas polisi diserang setelah sebuah perkelahian, kata TV negara Yunani ERT seperti yang dikutip Reuters pada Jumat (21/8/2020).
Polisi dipanggil untuk membubarkan sebuah perkelahian antara dua kelompok wisatawan. Dua warga Inggris lainnya juga ditahan akibat insiden itu.
"Pemain sepak bola itu mencaci seorang petugas dan kemudian memukulnya," kata seorang petugas polisi. "Ketiganya melawan saat dibawa ke kantor polisi Mykonos."
Manchester United sendiri sudah mengeluarkan pernyataan bahwa mereka mengetahui insiden yang melibatkan Maguire.
"Klub mengetahui dugaan insiden yang melibatkan Maguire di Mykonos tadi malam," tulis klub Inggris itu.
"Komunikasi sudah dilakukan dengan Harry dan ia sepenuhnya bekerja sama dengan pihak berwenang Yunani. Saat ini kami tidak akan memberikan komentar lebih lanjut."
Maguire dan dua orang lainnya akan dibawa dengan kapal ke pulau terdekat Syros, di mana mereka akan disidang oleh jaksa penuntut umum, kata pejabat polisi.
Mykonos merupakan sebuah tujuan wisata yang memiliki reputasi global sebagai pulau pesta yang tidak pernah tidur.
Baca Juga: MU Disingkirkan Sevilla, Maguire: Tim Terbaik Kalah
Aturan pembatasan untuk mencegah penyebaran COVID-19 mulai diberlakukan di pulau tersebut pada Jumat (waktu setempat), termasuk larangan mengadakan pesta dan perayaan secara langsung. Perkumpulan publik dan pribadi dibatasi maksimal sembilan orang serta diwajibkan mengenakan masker.
Berita Terkait
- 
            
              Jadwal Liga Inggris 2020/2021, Liverpool Vs Leeds United di Pekan Perdana
 - 
            
              Tinggalkan Sheffield, Dean Henderson Buka Jalan Pulang ke Manchester United
 - 
            
              Gagal Ketemu Mantan di Final, Lukaku Tetap Puji Ole dan Trio Lini Serang MU
 - 
            
              Duo Manchester Absen di Gelaran Pekan Pembuka Liga Inggris 2020/2021
 - 
            
              Inter Milan Vs Shakhtar, Antonio Conte: Target Kami Final Liga Europa
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Prediksi Inter Milan vs FC Kairat: Il Nerazzurri Bakal Pesta Gol?
 - 
            
              Zambia Bukan Lawan Biasa! Alarm Bahaya untuk Timnas Indonesia U-17 di Laga Pembuka
 - 
            
              Prediksi PSG vs Bayern Munich: Duel Tim Sempurna, Siapa Bakal Jadi Pemenang?
 - 
            
              Prediksi Juventus vs Sporting Lisbon: Menanti Tuah Spalletti di Liga Champions
 - 
            
              Pesan Ratu Tisha untuk Timnas Indonesia U-17: Nikmati Proses, Jangan Terbeban
 - 
            
              Pesan Haru Trent Alexander-Arnold untuk Diogo Jota di Stik PlayStation
 - 
            
              Pelatih Brasil Gugup Sebelum Hadapi Timnas Indonesia U-17, Kenapa?
 - 
            
              Prediksi Gary Neville Soal Nasib Chelsea di Premier League Musim Ini
 - 
            
              Liverpool vs Real Madrid: Xabi Alonso Punya Misi Kalahkan Klub yang Membesarkannya
 - 
            
              PSSI Mulai Kasak-kusuk Cari Pengganti Patrick Kluivert