Suara.com - Persiraja Banda Aceh resmi meliburkan pemain hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Keputusan ini dibuat sebagai buntut ketidakjelasan Liga 1 2020.
"Tim sudah kami bubarkan, pemain sudah kami liburkan hingga waktu belum ditentukan karena tidak jelasnya kapan kompetisi Liga 1 berlanjut," kata Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani di Banda Aceh, Kamis.
Rahmat Djailani mengatakan pemain Persiraja sudah sebulan di Yogyakarta sejak PSSI memutuskan melanjutkan kompetisi Liga 1 awal Oktober 2020.
Saat itu, Persiraja memilih Stadion Maguharjo, Sleman sebagai kandang. Namun, rencana tersebut dibatalkan karena tidak mendapat izin kepolisian.
Rahmat mengatakan kendati lanjutan kompetisi dibatalkan, Persiraja tetap bertahan di Yogyakarta. Namun, hingga kini PSSI belum memastikan kapan kompetisi dilanjutkan.
"Persiraja sudah tidak berharap banyak lagi kompetisi yang tidak kunjung jelas. Para pemain sudah dipulangkan ke daerah masing-masing, termasuk pemain asing," kata Rahmat.
Rahmat mengatakan keputusan membubarkan tim sangat berat di tengah kondisi pemain sedang bagus dan tentus saja berdampak kepada pemain.
"Akan tetapi, para pemain akan dipanggil kembali setelah ada kepastian kapan kompetisi dilanjutkan kembali. Kami berharap para pemain tetap menjaga kondisi masing-masing," kata Rahmat.
Kompetisi Liga 1 dihentikan memasuki pekan keempat awal Maret 2020 dan dijadwalkan berlanjut awal Oktober 2020, tetapi saat hendak berlanjut lagi kepolisian tidak mengeluarkan izin.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-16 Waspadai Tiga Pemain UEA Ini
Dalam kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2020, Persiraja baru tiga kali bertanding.
Pertama, menjamu Bhayangkara FC pada 29 Februari 2020 dengan skor 0-0, bertandang ke Madura United di Pamekasan pada 9 Maret 2020 dengan skor 0-0, dan bertamu ke Persik Kediri di Stadion Brawijaya pada 14 Maret 2020 untuk menang 1-0. (Antara)
Berita Terkait
-
Febri Hariyadi Pamer Lengan Kekar Berotot, Banjir Komentar Kaum Hawa
-
Bos PSS Sleman Yakin Liga 1 2020 Tak Bisa Terlaksana 1 November
-
Alasan Pelatih Persib Enggan Ungkap Pemain Timnas U-19 Incarannya
-
Menanti Kejelasan Kompetisi, Persib Bandung Hanya Latihan Tiga Kali Sepekan
-
Kontrak Bek Timnas Indonesia U-19, Ini Harapan Borneo FC
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Ekonom Bongkar Badai Finansial Barcelona: Kerugian Bisa Tembus Rp1,85 T
-
Eks Real Madrid Damprat Pemain Keturunan Indonesia: Dia Cuma Main Aman
-
Dejan Antonic Jadi Pelatih Baru Semen Padang
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Enzo Maresca Dirumorkan Bakal Dipecat, Legenda Chelsea Pasang Badan
-
Minim Menit di Era Kluivert, Sandy Walsh Pilih Fokus daripada Frustrasi
-
Persebaya Surabaya Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Siapkan Strategi Matang Hadapi Persija Jakarta
-
Laga Israel Terancam Diboikot, Presiden FIFA Desak Hamas Berdamai
-
Barcelona Ketar-Ketir Jelang Laga El Clasico, Hansi Flick Senewen
-
Jelang Timnas Indonesia vs Irak, Bojan Hodak Berharap Pemain Persib Kembali Dapat Menit Bermain