Suara.com - Manajer Chelsea, Frank Lampard memuji sang gelandang serang, Kai Havertz karena dapat bermain di berbagai posisi berbeda.
Lampard sendiri memang telah memindah-mindahkan posisi pemain Timnas Jerman itu demi menemukan keseimbangan yang lebih baik dalam tim Chelsea.
Chelsea sendiri tampil dominan dalam kemenangan tandang 3-0 atas Burnley di Turf Moor pada laga pekan ketujuh Liga Inggris, Sabtu (31/10/2020) malam WIB berkat gol dari Hakim Ziyech, Kurt Zouma dan Timo Werner.
Lampard memilih menggunakan sistem 4-3-3 untuk pertama kalinya sejak awal pertandingan, dengan Havertz dan Mason Mount sebagai dua pemain nomor delapan di lini tengah, mengapit gelandang bertahan N'Golo Kante.
Sistem tersebut membuat Havertz bermain lebih dalam dibandingkan saat ia baru tiba ke Stamford Bridge dari Bayer Leverkusen dan Lampard mengaku ia bereksperimen dengan sang pemain demi mengeluarkan performa terbaik dari pemain termahal The Blues tersebut.
Kai Havart didatangkan dari klub Bundesliga tersebut dengan nilai 62 juta poundsterling (sekitar Rp1,17 triliun) pada bursa transfer musim panas ini.
"Ini adalah nilai tambah yang nyata ketika seseorang datang dan mengatakan mereka senang bermain di sejumlah posisi," kata Lampard seperti dimuat GOAL, Senin (2/11/2020).
"Ia bisa bermain sebagai pemain nomor 10 atau melebar, yang sebelumnya ia lakukan di klub dan negara sebelum datang ke sini. Saya tahu ia juga bermain sebagai pemain nomor delapan, jadi itu adalah bagian dari proses untuk saya, ia dan tim untuk menemukan cara terbaik."
"Sangat normal ketika Anda melewatkan pramusim dan Anda mencari perubahan dalam formasi di awal musim. Sekarang, kami bermain dengan cara yang sedikit berbeda dan ada sejumlah hal positif. Itu tidak berarti kita tidak akan melakukan perubahan lagi."
Baca Juga: Roy Keane: Pogba Cs Bakal Buat Ole Gunnar Solskjaer Dipecat
"Senang melihat apa yang dilakukannya Kai dan Mason (Mount) yang kami anggap sebagai pemain yang benar-benar ofensif, tetapi mereka juga memiliki energi dan keinginan untuk membantu tim mengisi ruang lebih banyak di lapangan," ujar pelatih asal Inggris berusia 42 tahun itu.
"Mereka bisa merebut bola dan bisa berbahaya ketika mereka tiba di area lawan, keduanya adalah hal yang dimiliki Kai dan Mason."
"Itulah yang saya inginkan dari para pemain yang bermain ketika berada di nomor delapan. Saya ingin mereka membantu membangun serangan, bergabung, membantu membangun, membuat assist dan mendapatkan gol. Mereka berdua melakukannya hari ini."
Chelsea kini harus bersiap untuk menghadapi mantan klub kiper terbarunya Edouard Mendy, Rennes di Liga Champions pada Kamis dini hari WIB.
[Antara]
Berita Terkait
-
Ruud Gullit Bongkar Biang Kerok Krisis Liverpool di Tangan Arne Slot
-
Prediksi Gary Neville Soal Nasib Chelsea di Premier League Musim Ini
-
Legenda Juan Sebastian Veron: Penyihir Lapangan Tengah yang Bikin Sir Alex Naik Pitam
-
Legenda Chelsea Ledek Tottenham Kena Prank, Keluarkan Rp1,1 T untuk Rekrut Pemain Gagal
-
Makna Haru di Balik Selebrasi Declan Rice: Aku Tahu Dia Menonton di Atas Sana
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Aspire Zone Bergemuruh! Pelatih Zambia Kagum dengan Suporter Timnas Indonesia U-17
-
Arsenal Menggila di Liga Champions! Rekor 122 Tahun Pecah!
-
Lupakan Kekalahan Zambia, Mathew Baker Tegaskan Siap Tempur Lawan Brasil
-
Rooney Sindir Van Dijk, Kapten Liverpool Balas dengan Elegan Usai Kalahkan Real Madrid
-
Real Madrid Tumbang di Anfield, Xabi Alonso: Kami Coba Bertahan tapi Liverpool Terlalu Kuat
-
Media Belanda: Karier Mees Hilgers Tragis
-
Pelatih Brasil Pantang Remehkan Timnas Indonesia U-17, Kenapa?
-
Pelatih Jay Idzes Murka: Kalau Lu Nggak Tampil Maksimal Maka Akan...
-
Dirumorkan ke Timnas Indonesia, Roberto Donadoni Resmi Gabung Klub Italia
-
Timnas Indonesia Satu Grup dengan Irak dan Korea Selatan di Piala Asia Futsal 2026