Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengharapkan izin menyelenggarakan Liga 1 dan 2 Indonesia dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bisa keluar paling lambat akhir Desember tahun ini.
"Kami meminta kalau boleh maksimal akhir Desember 2020 sudah ada kepastian agar klub-klub memiliki waktu untuk bersiap. Sekarang kan, pemain juga masih berada di mana-mana," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada ANTARA di Jakarta, Jumat (27/11/2020).
Menurut Akhmad Hadian, permohonan sudah resmi disampaikan oleh LIB saat bertemu Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol. Agus Andrianto Selasa (24/11/2020) pekan ini.
Jika izin diterbitkan Desember 2020, maka klub-klub memiliki waktu setidaknya satu bulan untuk menyiapkan skuat, sambung Akhmad.
Dengan demikian, semua tim peserta Liga 1 dan Liga 2 bisa tampil prima saat kompetisi dimulai Februari tahun depan.
Akhmad optimistis izin Polri terbit maksimal Desember ini karena tidak ada agenda akbar nasional pada Januari dan Februari 2021.
Namun, seandainya Desember nanti berlalu begitu saja tanpa ada keputusan apa pun tentang liga, LIB akan kesulitan karena harus mengatur kembali jadwal liga.
"Kalau izin keluar misalnya akhir Januari 2021, liga baru bisa dimulai Maret 2021. LIB belum ada persiapan untuk itu," kata Akhmad.
Liga 1 dan 2 Indonesia bakal bergulir lagi mulai Februari 2021 setelah tertunda akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga: Akhmad Hadian Lukita: Format Liga 1 Tidak Berubah
Musim kompetisi pun berubah nama dari musim 2020 menjadi musim 2020-2021. Liga 1 diproyeksikan bergulir Februari-Juli 2021, sedangkan Liga 2 mulai Februari sampai akhir Maret/awal April 2021.
Berita Terkait
-
Lilin Nusantara Beberkan Peran Strategis Polri Tangani Bencana Sumatra
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Inter Milan Kudeta AC Milan di Puncak Klasemen, Begini Komentar Cristian Chivu
-
Kronologis Marc Klok Bikin Kesal Yance Sayuri Sampai Mau Dipukul
-
Pepet Barcelona di Puncak Klasemen, Xabi Alonso Kritik Wasit Usai Kemenangan Real Madrid
-
Kobbie Mainoo Dibela Legenda MU, Ruben Amorim Bilang Gak Usah Ikut Campur
-
Firasat Eks MU Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Damai dengan Arne Slot
-
Kata-kata Maaf Yance Sayuri Minta Maaf Mau Bogem Marc Klok
-
Indra Sjafri Akui Gagal Penuhi Target SEA Games 2025, Siap Dipecat?
-
AC Milan Gigit Jari di San Siro, Fabio Grosso Bicara Soal Kans Jay Idzes Cs Tembus Eropa
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-22 dengan Performa Terburuk Selama SEA Games 2025
-
Kutukan Thailand dan Kegagalan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025