Suara.com - Gelandang Paris Saint-Germain (PSG), Marco Verratti, menganggap laga Liga Champions menghadapi Manchester United pada Kamis (3/12/2020) sebagai sebuah partai final.
Finalis liga Champions musim lalu tersebut akan bertandang ke Old Trafford setelah hanya mengumpulkan enam poin dari empat pertandingan Grup H.
Hal itu membuat mereka memiliki poin sama dengan RB Leipzig dan tertinggal tiga poin dari posisi pertama Manchester United, yang hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke 16 besar.
Tim asuhan pelatih Ole Gunnar Solskjaer telah memenangi tujuh pertandingan Eropa terakhir mereka di kandang, mencetak 24 gol dan hanya kebobolan dua kali.
Verratti mengakui bahwa PSG harus mengeluarkan penampilan yang terbaik untuk meraih kemenangan melawan Setan Merah. Gelandang asal Italia tersebut baru sekali tampil di kompetisi elite Eropa tersebut musim ini saat timnya menang 1-0 atas RB Leipzig pekan lalu.
"Ini adalah pertandingan final," katanya dalam konferensi pers jelang pertandingan yang dikutip Antara dari Goal pada Rabu (2/12/2020).
"Saya pikir semua orang menantikan untuk memainkan pertandingan ini. Kami akan bermain di stadion besar, melawan tim besar dan melawan pemain besar."
"Sangat perlu untuk melewati langkah ini. Kami memiliki segalanya untuk mendapatkan pertandingan yang bagus dan akan perlu untuk menunjukkannya di lapangan dengan melakukan usaha individu dan kolektif. Kami harus bermain dengan 150 persen karena mereka juga harus menang."
"Selalu ada tekanan di klub besar seperti PSG. Semua pertandingan itu penting. Kami sudah kalah dua kali selama penyisihan grup dan kami tidak boleh kalah untuk ketiga kalinya. Anda harus percaya diri, memberikan segalanya di lapangan dan kami lihat hasilnya."
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Liga Champions Nanti Malam, Ada Man Utd vs PSG
Verratti menyebut bahwa timnya tidak bolah mencari alasan dan menekankan agar menang dalam pertandingan yang menentukan ini.
"Kami tidak ingin mencari alasan. Kami harus menang besok. Kami akan bermain melawan tim hebat dan kami harus mengejar kemenangan ini. Untuk itu, akan diperlukan untuk tampil sempurna di tingkat individu dan kolektif."
Berita Terkait
-
Louis Saha Prediksi Klasemen Akhir Premier League: Arsenal Juara, MU Di Bawah Liverpool
-
Ruben Amorim Pesimis Lagi? Manchester United Jauh dari Kata Sempurna
-
Cedera Otot Paha, Eder Militao Harus Menepi Selama 2 Pekan
-
Bryan Mbeumo Disebut Sejajar dengan Mohamed Salah, Suporter Liverpool Setuju?
-
Manchester United Beli Rp1,5 Triliun, Benjamin Sesko Dicap Pemain Amatir
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Jadwal Liga Italia 2025/26: Inter vs AC Milan Jadi Sorotan, Emil Audero Tantang AS Roma
-
3 Fakta Menarik Ange Postecoglou, Kandidat Ideal untuk Latih Timnas Indonesia
-
PSSI Kantongi 5 Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Nama Shin Tae-yong Tak Masuk
-
Bayern Munich Optimistis Pertahankan Upamecano di Tengah Gempuran Klub Elite Eropa
-
Dirtek PSSI Ungkap Road Map Sepak Bola Indonesia Baru Diluncurkan 2026
-
Hasil BRI Super League: Remontada Persija, Jungkalkan Persik Kediri 3-1
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Dear Erick Thohir! Sejarah Tercipta di Solo, Timnas Indonesia CP Lolos IFCPF World Cup 2026
-
Hadapi Irlandia Utara, Gennaro Gattuso Pesimis Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan