Suara.com - Penyerang Timnas Indonesia U-19, Irfan Jauhari, mengungkap tantangan terbesarnya selama menjalani training camp (TC) di Spanyol. Permasalahan yang menjadi perhatiannya adalah cuaca.
Seperti diketahui Timnas Indonesia U-19 telah menyelesaikan TC di Spanyol yang sudah dimulai sejak 27 Desember lalu. Armada Shin Tae-yong sudah mendarat kembali di Jakarta Kamis (24/1/2021) malam.
Saat ini rombongan Garuda Nusantara --julukan Timnas U-19-- sedang menjalani karantina selama lima hari, sesuai aturan pemerintah terkait kedatangan WNI dari luar negeri.
Irfan sedikit menceritakan pengalamannya berlatih di luar negeri. Meski cukup terganggu di awal karena cuaca, namun lama-lama ia bisa mengatasinya.
"Tantangan terutama cuaca ya karena di sini beda jauh dengan Indonesia. Pertama kami adaptasi cuaca terlebih dahulu, setelah itu kami mulai terbiasa latihan di sini," kata Irfan Jauhari dikutip dari kanal YouTube PSSI.
Pada awalnya, Irfan dan kawan-kawan dijadwalkan menjalani TC di Spanyol hingga 31 Januari 2021. Namun, PSSI memulangkannya lebih cepat dengan pertimbangan sulitnya menggelar laga uji coba.
Ini setelah pemerintah Spanyol memperketat aktivitas masyarakat setelah adanya peningkatan pandemi COVID-19 di Negeri matador. Hal hasil, Timnas U-19 hanya melakukan latihan di lapangan, gym, dan internal game saja.
Meski begitu, Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong menyebutkan perkembangan pemain cukup positif selama berada di Spanyol. Pemain tetap menunjukkan semangat dalam berlatih guna terus meningkatkan kemampuan.
"Selama tiga pekan di Spanyol, kami hanya melakukan dua kali internal game. Kami harap pemain terus bersemangat, kerja keras serta selalu bermain maksimal," ujar Shin Tae-yong dalam rilis PSSI.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Tak Bisa Hanya Andalkan TC dan Uji Coba
Berita Terkait
-
Hanya Bermain Imbang, Laga Lawan Lebanon Ternyata Dilingkupi Satu Fakta yang Tak Banyak Orang Tahu!
-
FMD 2025: Meski Unggul Dalam 3 Modal Ini, Skuat Garuda Urung Kalahkan Lebanon
-
Gladi Resik 'Perang' Timur Tengah! PSSI Ungkap Misi di Balik Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
Terkini
-
Detik-detik Djalu Ariel Fristianto Meninggal Dunia di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Kroasia Pesta Gol, Italia Menang Tipis
-
Kata-kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon
-
Siapa Djalu Ariel Fristianto? Sosok yang Meninggal Dunia saat Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Timnas Indonesia Ditahan Lebanon, Media Prancis Puji Setinggi Langit Calvin Verdonk
-
Kemarahan Thom Haye Pecah karena Kelicikan Timnas Lebanon, Akhirnya Begini Jadinya
-
Belum Sedetik Debut, Calvin Verdonk Bikin Lille Untung Besar, Pundit Prancis: Rekrutan Cerdas
-
Kapten Timnas Lebanon: Maaf, Kami Tidak Mau Bikin Masalah dengan Orang Indonesia
-
Chelsea Siap Beli Klub Neymar? Santos Bakal Jadi Bagian The Blues
-
Thomas Tuchel Kritik Bintang Baru Arsenal, Mikel Arteta Bakal Jawab Apa?