Suara.com - Diego Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 lalu. Namun, masih banyak cerita di balik kematian Maradona yang saat ini masih diselidiki pihak kepolisian.
Disadur dari laporan Marca pada Kamis (4/2/2021), ada cerita baru terkuak di balik kepergian Maradona untuk selamanya. Sebab dari percakapan yang bocor ke publik, Maradona ternyata diberi bir dan ganja.
Dalam rekaman yang bocor tersebut, dokter pribadi Maradona Leopoldo Luque mengatakan bahwa salah satu tim medis bernama Charlu melakukan tindakan yang kurang tepat. Dia memberikan bir dan ganja kepada Maradona agar legenda Napoli tersebut merasa tenang.
"Mereka mengatakan kepada saya bahwa Charly telah menyuruh wanita datang pada malam hari, jadi untuk menenangkan Maradona, dia memberinya bir dan ganja," ucap Luque.
"Saya tidak bisa menahan Charly saat memberi Diego ganja. Saya tak tahu bagaimana harus menghentikannya," imbuhnya.
Masih dalam laporan yang sama, percakapan yang bocor itu menyebutkan bahwa Maradona meminta ganja setiap hari. Kendati demikian, beberapa tim medis memastikan Maradona hanya diberi tembakau.
Sementara itu, penyelidikan terkait meninggalnya Maradona masih dilanjutkan untuk mengetahui apakah ada kesalahan medis yang dilakukan oleh tim dokter.
Selain itu, penyidikan juga akan fokus dengan orang-orang terdekat yang berada di sampingnya sebelum dia meninggal.
Baca Juga: Bikin Gaduh Timnas Indonesia, Lee Jae-hong Minta Maaf
Berita Terkait
-
Dipublikasikan, Ini Video Terakhir Diego Maradona Sebelum Meninggal Dunia
-
Percakapan Kontroversial Dokter saat Diego Maradona Meninggal Dunia
-
Misteri Dua Brankas Milik Diego Maradona di Dubai, Apa Isinya?
-
Menang Adu Penalti, Boca Juniors Juara Maradona Cup Edisi Perdana
-
Upacara Pemakaman Maradona Dikritik Jadi Penyebaran Covid-19 di Argentina
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Krisis Persiapan Timnas Indonesia: Pemain Eropa Telat Gabung, Ancaman Set-Piece Arab Saudi Mengintai
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Lion City Sailors FC, Thom Haye Parkir Lagi?
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
-
Bocoran Orang Dalam, Manajemen Man United Sudah Tentukan Nasib Ruben Amorim
-
Liga Champions, Bagamaimana Kekuatan Arsenal Hadapi Athletic Bilbao?
-
Nantang Nih! Manchester United Berani Nggak Pecat Ruben Amorim
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Bikin Persib Semakin Kuat Jelang ACL Two
-
Pelatih Kroasia Wanti-wanti Timnas Indonesia Soal Kondisi Fisik Thom Haye, Kenapa?
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
-
Siapa Umar Husein? Ketua Komite Disiplin PSSI Baru Ditunjuk Erick Thohir