Suara.com - Penyerang Atletico Madrid, Luis Suarez mengaku masih belum diberi penjelasan oleh Barcelona mengapa dia dilepas September 2020 lalu.
Salah satu tindakan pertama Ronald Koeman sebagai pelatih baru Barcelona adalah memberi tahu Suarez tidak masuk dalam rencananya.
Pemain kawakan asal Uruguay itu mengatakan bahwa keputusan tersebut, dan cara mengkomunikasikannya, tidak dilakukan sesuai keinginannya.
"Ketika Barca mengatakan kepada saya bahwa saya tidak ada dalam rencana mereka, itu sulit diterima," ucap Suarezkepada stasiun radio Spanyol Onda Cero.
"Saya tidak menduganya, itu adalah masa-masa sulit, terutama saat hal itu terjadi. Koeman menelepon saya dan memberi tahu bahwa saya tidak ada dalam rencananya."
"Keputusan untuk membiarkan saya pergi adalah sesuatu yang bukan hanya (Lionel) Messi tidak mengerti, tetapi banyak penggemar Barcelona juga tidak mengerti."
"Barca mengatakan kepada saya untuk tidak pergi berlatih, tetapi saya mengatakan kepada mereka bahwa selama saya memiliki kontrak, saya akan tetap datang. Klub tidak memberi saya penjelasan apa pun, mereka hanya mengatakan itu terserah pelatih," beber eks penyerang Ajax dan Liverpool itu.
Koeman mengatakan dalam satu wawancara bahwa dia tidak menyesal membiarkan Suarez pergi, meskipun sang pemain membuktikan masih sangat tajam di musim perdananya berseragam Atletico meski usianya kini sudah tak muda lagi.
Penyerang berusia 34 tahun itu telah membawa Atletico mantap di pucuk klasemen sementara Liga Spanyol 2020/2021, unggul 10 poin atas mantan timnya.
Baca Juga: Gandeng Soccer Services Barcelona, Persija Fokus Kembangkan Klub
Selain itu, Suarez menjadi top skor sementara liga dengan 14 gol, dan dia menargetkan kesuksesan dalam kompetisi domestik bahkan juga Eropa.
"Ketika Barca menyatakan secara resmi bahwa saya tidak lagi diinginkan, saya mulai berbicara dengan Atletico dan Diego Simeone," ungkap Suarez.
"Saya senang pada bagaimana kampanye liga kami berjalan. Kami juga memiliki kerinduan untuk memenangkan Liga Champions, sesuatu yang belum pernah dilakukan Atleti sebelumnya," tandasnya.
Berita Terkait
-
Belum Pensiun, Luis Suarez Resmi Perpanjang Kontrak bersama Inter Miami
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Kontrak di Barcelona Tak Diperpanjang, Lewandowski Bakal Susul Messi ke Inter Miami
-
Audio Kesaksian Laporta Terungkap: Barcelona Akui Bayar Negreira Rp143 M
-
Skandal Negreira Memanas, Florentino Perez Berbalik Arah dan Serang Barcelona
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
Data Bicara, Emil Audero Kiper Terbaik Liga Italia Hingga Pekan ke-15 Serie A
-
Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Bikin Sejarah ke Piala Dunia
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia Bersama John Herdman, Kembali ke 3-4-3
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Kabar Duka, Pendiri PSS Sleman Sudarsono KH Meninggal Dunia
-
Justin Hubner Berduka Atas Kepergian Tragis Mantan Rekan Setimnya
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Minta Namanya Dirahasiakan
-
Bukti Kuat PSSI Bakal Pilih John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Sisi Kelam John Herdman, Timnas Indonesia Pikir-pikir Lagi Deh
-
Mengulang Jejak Peter Withe, John Herdman Pelatih Inggris Kedua di Timnas Indonesia