Suara.com - Jose Mourinho masih bisa besar kepala kendati Tottenham Hotspur baru saja dipecundangi West Ham United dalam laga pekan ke-25 Liga Inggris, Minggu (21/2/2021).
Tottenham Hotspur yang tengah berjuang kembali ke papan atas, dibuat terjengkang oleh pasukan David Moyes. Mereka kalah 1-2 dalam pertandingan di London Stadium.
Hasil itu membuat Tottenham Hotspur cuma mencatatkan tiga kemenangan dalam 13 pertandingan liga terakhir. Posisi mereka di klasemen Liga Inggris pun terjerembab ke peringkat sembilan.
Pasca pertandingan, Jose Mourinho mendapat pertanyaan apakah kekalahan ini membuatnya mulai ragu dengan metode pelatihan yang digunakan, dan jawabannya 'sangat Mourinho' sekali.
“Tidak sama sekali. Nol. Terkadang hasilnya adalah konsekuensi dari berbagai situasi dalam sepakbola. Metode saya dan staf kepelatihan saya tidak ada duanya di dunia," klaim Jose Mourinho dikutip dari Irish Times, Senin (22/2/2021).
Mourinho menegaskan bahwa Tottenham tidak dalam krisis tetapi dia menerima bahwa performa mereka saat ini tidak cukup baik.
“Saya tidak tahu apa yang Anda maksud dengan krisis. Jika krisis adalah frustrasi dan kesedihan di ruang ganti, saya akan mengatakannya karena tidak ada yang bahagia," tutur juru taktik asal Portugal tersebut.
Jose Mourinho tengah memasuki masa-masa sulit bersama Tottenham. Sebelum kesulitan meraih kemenangan, The Lilywhites sempat di bawa The Special One tak terkalahkan dalam 10 pertandingan beruntun di semua kompetisi.
Mourinho menyebut Tottenham tidak dalam kondisi krisis tetapi hanya mengalami serangkaian hasil buruk. Dia mengklaim para pemainnya tetap berjuang bersama demi segera bangkit.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris Terkini Usai Manchester City Lumat Arsenal
"Grup berada dalam krisis saat Anda tidak bersama-sama mencari hasil yang lebih baik. Saya tidak akan mengatakan krisis. Saya akan mengatakan hasil yang sangat buruk. Kami kehilangan terlalu banyak pertandingan," tegas Mourinho.
Tag
Berita Terkait
-
Deretan WAGs Arsenal Tercantik, Parasnya Bikin Mabuk Kepayang
-
Intip 7 Fakta Menarik Usai Arsenal Dipecundangi Manchester City
-
Mainkan Shola Shoretire Lawan Newcastle, Ini Alasan Solskjaer
-
Arsenal Dipecundangi Man City, Arteta: Susah Lawan Tim Terbaik Eropa
-
Mantap Betul Manchester City, Menang 18 Kali Beruntun
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 1-2 dari India: Dony Tri Pamungkas Cetak Gol Indah
-
Pengamat: Transisi Bermain Timnas Indonesia Harus Diperbaiki saat Lawan Irak
-
Manchester United Adopsi Model Bisnis Ala Amerika Demi Raup Untung
-
Puji Thomas Muller, Julian Nagelsmann: Belum Saatnya Ia Jadi Asisten Pelatih
-
Infantino Wacanakan Piala Dunia 2034 Berlangsung Saat Bulan Puasa
-
Nafsu Kylian Mbappe Dekati Rekor Gol Milik Rekan Calvin Verdonk
-
Statistik Tim Terlemah di Dunia San Marino Usai Dibantai 10-0: Kebobolan 613 Gol
-
Soal Strategi Timnas Indonesia Lawan Irak, Kluivert: Saya Akan Gila...
-
Akui Irak Lebih Kuat, Patrick Kluivert Bongkar Modal Menang Jay Idzes Cs
-
Barcelona Tinggalkan Superliga! Laporta Balikan dengan UEFA, Real Madrid Kecewa?