Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru ( PT LIB), Akhmad Hadian Lukita berharap izin penyelenggaraan Liga 1 2021/2022 sudah keluar satu bulan sebelum kick-off. Seperti diketahui, kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu dijadwalkan bergulir pada 3 Juli mendatang.
Akan tetapi, jika memungkinkan dua bulan sebelum waktu pelaksanaan, izin dari kepolisian sudah keluar. Pasalnya, Liga 1 berbeda dari turnamen yang memakan waktu lebih lama.
"Kami harapkan awal bulan mei. Karena kan kami sebut yang awal dulu itu Piala Menpora satu bulan dan minta dipenuhi," kata Akhmad Hadian Lukita saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (27/4/2021).
"Tetapi ternyata menurut kami itu tidak cukup juga, apalagi ini liga cukup panjang hampir satu tahun sampai bulan Maret 2022, jadi kami minta dua bulan sebelumnya," jelasnya.
Lebih lanjut, Akhmad juga menjelaskan bahwa peserta Liga 1 sudah mulai meminta kepastian. Oleh sebab itu mulai hari ini PT LIB dan PSSI mulai menyiapkan langkah-langkah untuk proses perizinan.
"Klub-klub juga sudah meminta soal kepastian itu. Nah, mulai hari ini kami rapat lagi dengan PSSI dan akan langsung ngurus izin," ia menjelaskan.
"Kami sudah bicara dengan pak Asops, dan pak Asop bilang izinnya ditunggu sekali. Bahkan dia bilang ayo cepet ngurus izin biar bisa cepat ambil keputusan," ungkapnya.
Sama seperti Piala Menpora 2021, PT LIB dan PSSI akan melakukan rapat koordinasi dengan Polri yanh juga dihadiri unsur terkait seperti Menpora Zainudin Amali, Satgas Covid-19, dan KONI.
Dalam rapat tersebut PT LIB akan melakukan presentasi terkait jalannya Liga 1 seperti bagaimana regulasi, durasi kompetksi, protokol kesehatan, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Jakmania dan Bobotoh Berulah, PT LIB: Merugikan Mereka yang Patuh
"Nanti pasti ada diskusi lagi dengan Kemenpora, PSSI, Satgas, dan Kepolisian. Sebelum izin keluar akan ada rakor lagi," jelas Akhmad.
"Kami akan mempresentasikan lagi, setelah itu akan dibawa rakor oleh polri di internal. Itu nanti izinnya akan keluar seperti apa," pungkas lelaki asal Jawa Barat itu.
Berita Terkait
-
Dirtek PSSI Mulai Meramu demi Hasilkan Pemain Timnas Indonesia
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Sukses Tundukkan Korsel, 3 Style Permainan STY Ini Mungkin Bisa Diduplikasi oleh Gerald Vanenburg
-
Lawan Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tak Perlu Malu untuk Menyontek Gaya Permainan STY
-
Hanya Bermain Imbang, Laga Lawan Lebanon Ternyata Dilingkupi Satu Fakta yang Tak Banyak Orang Tahu!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Nottingham Forest Tunjuk Ange Postecoglou Sebagai Pelatih Kepala
-
Pelatih Persija Pede Anak Asuhannya Tetap Konsisten di Super League 2025/2026
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Detik-detik Bentrok Gennaro Gattuso vs Striker Israel Dor Turgeman
-
Dirtek PSSI Mulai Meramu demi Hasilkan Pemain Timnas Indonesia
-
Duh! Pemain Timnas Indonesia Jatuh Sakit Karena Udara Jelek Saat FIFA Matchday
-
Ngaku Siap Main ke Patrick Kluivert, Pemain Keturunan Ini Jadi Solusi Lini Depan Timnas Indonesia
-
Deschamps Tegaskan Tak Ada Konflik dengan PSG Meski Dua Pemain Cedera
-
Mees Hilgers Gagal Dilatih Eks Barcelona Gegara FC Twente
-
4 Calon Pelatih Mees Hilgers di FC Twente: Ada Eks Mentor Calvin Verdonk