Suara.com - Sejak Rabu (28/4/2021) pagi, Twitter meramaikan tagar #PresidenBolaMenggeliat, yang kemudian menjadi trending topic. Hal ini dilakukan warganet, sebagai bentuk apresiasi terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang dinilai mampu menghidupkan kembali olahraga sepakbola di Tanah Air, setelah setahun terhenti akibat pandemi Covid-19.
“Terimakasih Pak Presiden Jokowi sudah membuat kompetisi bola menggeliat lagi #PresidenBolaMenggeliat,” cuit akun @BarakudaTempur.
Adapun jumlah cuitan mencapai puluhan ribu sepanjang pagi.
Salah satu contoh geliat kompetisi yang sudah berjalan adalah pramusim Piala Menpora 2021. Warganet menilai, Piala Menpora 2021 dapat menjadi pembuka jalan kompetisi Liga I dan Liga 2.
Warganet lain dengan akun @bob_Marwah memberi apresiasi kepada Presiden Jokowi, Menpora, Polri, dan PSSI karena telah sukses menyelenggarakan Piala Menpora dan menghidupkan kembali sepakbola di tengah pandemi.
“Bismillah, Insha Allah kesuksesan Piala Menpora jadi tiket menuju Liga Indonesia, terimakasih untuk Menpora, Polri, PSSI, pak Presiden dan semua yang terlibat dalam kesuksesan Piala Menpora, kami pecinta sepakbola tanah air sangat semangat menyambut liga #PresidenBolaMenggeliat,” tulis @bob_Marwah.
Warganet lain menilai, kesuksesan Piala Menpora terjadi, karena menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Buktinya, kegiatan ini sukses ditengah naiknya jumlah kasus Covid-19.
“Luar biasa banget ya, di tengah tingginya kasus Covid 19, ajang Piala Menpora justru bisa sukses digelar dengan zero kasus jempolan #PresidenBolaMenggeliat,” kata @miyakk9.
Hal senada juga diutarakan akun @sukmaja72. Dia menilai, pemerintahan Jokowi dan PSSI serius dalam menghidupkan sepakbola di Tanah Air setelah terdampak pandemi.
Baca Juga: Kemenpora Harap, KKL 2021 Pemuda Katolik Mampu Hasilkan Pemuda Berkarakter
“Akhirnya Piala Menpora menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam menghidupkan sepak bola ditengah pandemi #PresidenBolaMenggeliat,” tukasnya.
Presiden Jokowi sendiri sudah mendapat banyak aspirasi terkait Liga 1 dan Liga 2 untuk dimulai lagi, karena banyak orang yang menggantungkan hidup mereka dari kompetisi ini, mulai dari pemain, pelatih, official klub, wasit, dan tenaga pendukung. Mereka sangat terdampak selama satu tahun ini sejak kompetisi dihentikan akibat wabah Covid-19.
Selain itu, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan menghidupkan kembali roda ekonomi masyarakat, khususnya UMKM dan industri yang bergerak di bidang olahraga sepakbola.
Presiden Jokowi pun telah meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali untuk mengkaji kemungkinan dijalankan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021.
Menurut Menpora, selama ini, Presiden Jokowi terus memantau perkembangan sepak bola di Indonesia, termasuk mempertimbangkan untuk kembali bergulirnya kompetisi di masa pandemi.
"Pak presiden memantau langsung. Ada pesan dari beliau supaya kompetisi dilakukan, tapi dengan protokol kesehatan yang ketat,” katanya, beberapa waktu lalu.
Menurut Menpora, Presiden Jokowi mengapresiasi gelaran Piala Menpora 2021 karena penggemar bola dan para suporter patuh terhadap imbauan tidak datang berkerumun ke stadion dan tidak nonton bareng. Presiden Jokowi juga minta Amali mempersiapkan Liga 1 dan Liga 2 dengan baik, termasuk mengkaji kemungkinan adanya penonton terbatas di stadion.
“Beliau (Presiden Jokowi) memberi arahan kepada saya tadi untuk Liga 1 dan Liga 2 dipersiapkan dengan baik. Presiden Jokowi sudah menerima banyak apsirasi dari masyarakat, agar Liga 1 dan Liga 2 diberlakukan penonton terbatas. Bapak presiden sudah membuka peluang itu, sudah menyampaikan kepada saya untuk saya mengkaji, jadi mengkaji bukan mengizinkan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ini Menteri Terpopuler Versi IPR, Menpora Masuk dalam Lima Besar
-
Presiden Jokowi Tetap Gaspol Pembangunan Infrastruktur di Tengah Pandemi
-
Lee Kwang Soo Tinggalkan Running Man, Bikin Fans Patah Hati
-
Susi Pudjiastuti Kritik Jokowi Soal Kenaikan Pangkat Awak KRI Nanggala 402
-
Susi ke Jokowi: Kenaikan Pangkat Luar Biasa Harusnya Tidak Satu Tingkat
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
Terkini
-
Polemik dengan Pemilik, Nuno Espirito Santo Berpisah dengan Nottingham Forest
-
Putra Ronaldinho Tantang Liga Inggris: Dari Barcelona ke Hull City
-
Analisis Gerald Vanenburg: Tantangan Berat Timnas Indonesia U-23 Hadapi Korea Selatan
-
Madura United Siap Hadapi Bhayangkara FC untuk Raih Kemenangan Penting di BRI Super League
-
Timnas Indonesia U-23 akan Kalah dari Korea Selatan Andai Gagal Atasi Satu Aspek Ini
-
Rival Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Sukses Tahan Imbang Republik Ceko
-
Dominasi Tanpa Gol: Tiga Pelajaran Timnas Indonesia Usai Lawan Lebanon
-
Media Vietnam Ungkap Kelemahan Timnas Indonesia usai Imbang Lawan Lebanon
-
Kapten Lebanon: Saya Harap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
-
Penyebab Thom Haye Tolak Jabat Tangan Pemain Lebanon, Mukanya Terlihat Kesal Banget