- Timnas Indonesia mendominasi permainan dan menciptakan banyak peluang di babak pertama, namun gagal memanfaatkan peluang akibat kurangnya ketajaman dalam penyelesaian akhir.
- Lebanon tampil disiplin dan rapat dalam pertahanan, menyulitkan Indonesia untuk mencetak gol meski mendapatkan beberapa peluang bagus.
- Pelatih Kluivert mengakui kesulitan tim mencetak gol dan menegaskan bahwa Indonesia akan terus memperbaiki efektivitas penyelesaian agar lebih kompetitif di masa depan.
Suara.com - Media Vietnam mengungkap kekurangan Timnas Indonesia usai ditahan imbang 0-0 oleh Lebanon dalam laga uji coba pada 8 September malam.
Meski menguasai permainan terutama di babak pertama dengan sejumlah peluang matang, Indonesia gagal memaksimalkan kesempatan menjadi gol akibat minimnya ketajaman dalam penyelesaian akhir.
Pada babak pertama, Indonesia sangat aktif menyerang dengan Jonathans yang menjadi motor serangan dari sisi kanan, beberapa kali melakukan umpan silang yang berbahaya namun tidak mampu dimanfaatkan oleh rekan setimnya.
Pemain seperti Lilipaly juga memiliki peluang emas, tapi tendangannya pada menit ke-35 melambung di atas mistar.
Memasuki babak kedua, tekanan tetap diberikan Indonesia dengan Jonathans kembali tampil menonjol lewat beberapa assist.
Namun, meski Lilipaly sempat melakukan tembakan voli yang mengancam gawang Lebanon pada menit ke-57, usaha Indonesia belum mampu memecah kebuntuan. Lebanon juga sempat mendapat peluang bagus lewat Darwich di menit 47, tetapi kiper Audero berhasil menggagalkannya.
Media Vietnam, Soha.vn, menyoroti ketangguhan pertahanan Lebanon yang disiplin dan rapat sehingga membuat Indonesia kesulitan mencetak gol.
Kekurangan utama yang ditunjukkan Indonesia adalah kurangnya efektivitas dalam penyelesaian akhir, yang dinilai harus segera diperbaiki agar bisa meraih hasil lebih baik di pertandingan mendatang.
"Indonesia perlu meningkatkan kemampuan finishing untuk mencetak gol yang diperlukan di pertandingan berikutnya," tulis Soha.vn.
Baca Juga: Usai Bermain 'Kotor', Kapten Lebanon Komentari Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Hasil imbang tanpa gol ini dianggap sebagai cermin nyata bahwa Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah besar, khususnya dalam meningkatkan ketajaman lini depan demi mencapai target-target kompetitif yang lebih tinggi di masa depan.
Berita Terkait
-
Usai Bermain 'Kotor', Kapten Lebanon Komentari Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Tak Bisa Kalahkan Lebanon, Jay Idzes Sebut Tetap Jadi Modal Sikat Arab Saudi dan Irak
-
Penampilan Timnas Bikin Cemas? Jay Idzes Kirim Pesan Keras ke Arab Saudi
-
Pemain Timnas Indonesia Tak Bisa Bobol Lebanon, Patrick Kluivert Pasang Badan
-
Aspek Buruk dari Taktik Baru Patrick Kluivert di Timnas Indonesia vs Lebanon
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Rekor Penjualan Tiket! Bobotoh Banjiri GBLA Nantikan Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders
-
Eliano Reijnders Siap Debut Lawan Persebaya, Starter atau Cadangan?
-
Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Kendala Maung Bandung
-
Persib Full Team! Luciano Guaycochea Janji Gasak Persebaya di GBLA
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Derby Manchester Akhir Pekan Ini: Donnarumma Jadi Senjata Rahasia Guardiola
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Duduk Perkara Skandal Chelsea, Terancam Sanksi Berat: Nama Hazard hingga Etoo Terseret
-
Buka Suara Thom Haye Lebih Pilih Persib Bandung, Bos Persija: Katanya ke Eropa
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola