Suara.com - Perhelatan Euro 2020 dibuka dengan partai Turki vs Italia dari Grup A. Sempat kesulitan di babak pertama, Italia mengamuk di babak kedua untuk mengamankan kemenangan telak 3-0 atas Turki.
Sampai babak pertama berakhir, kedudukan masih imbang 0-0 pada laga yang dihelat di Stadio Olimpico, Roma, Sabtu (12/6/2021) dini hari WIB.
Di 45 menit babak pertama, Timnas Italia praktis sangat mendominasi laga dan lebih banyak melancarkan serangan-serangan.
Akan tetapi, skuad Gli Azzuri masih kebingungan menembus pertahanan berlapis Timnas Turki yang tampil ultra-defensif, sebagaimana duet bek tengah; Merih Demiral dan Caglar Soyuncu main super disiplin, yang dibantu juga gelandang jangkar Okay Yokuslu.
Di babak pertama, Italia mencatatkan 14 percobaan tembakan berbanding 0 milik Turki! Meski demikian, memang hanya ada tiga tembakan yang mengarah ke gawang.
Gli Azzurri juga mendominasi 68 persen ball possession, berbanding 32 persen milik Turki.
Well, ceritanya berbeda 180 derajat di babak kedua. Tak patah arang dan tetap ngotot dalam melancarkan serangan, Italia sukses memberondong gawang Turki tiga kali tanpa balas.
Gol-gol Italia lahir dari bunuh diri Merih Demiral pada menit ke-53, Ciro Immobile (66'), serta Lorenzo Insigne (79').
Dengan kemenangan ini, Italia pun kukuh di puncak klasemen Grup A dengan poin 3 dan selisih gol +3. Sementara Turki terbenam di dasar klasemen dengan nirpoin dan selisih gol -3.
Baca Juga: Timnas Indonesia Dihabisi UEA 0-5 di Laga Pamungkas Kualifikasi Piala Dunia
Laga matchday 1 Grup A lainnya akan mempertemukan Wales kontra Swiss pada Sabtu (12/6/2021) malam ini pukul 20.00 WIB di Baku Olympic Stadium, Azerbaijan.
Pada laga kedua, Turki akan bertemu Wales pada 16 Juni nanti, sementara Italia berjumpa dengan Swiss pada 17 Juli 2021.
Jalannya Pertandingan
Di Stadio Olimpico, di 10 menit pertama, Italia praktis mengurung habis pertahanan Turki. Meski demikian, peluang emas baru berhasil dicipatakan Italia pada menit ke-22.
Bek veteran sekaligus kapten tim, Giorgio Chiellini yang bebas berdiri di area penalti mampu menyundulkan bola ke bagian tengah atas gawang.
Namun, kiper Turki, Ugurkan Cakir membuat penyelamatan gemilang sebagaimana ia men-tip bola ke atas mistar gawang.
Sampai menit ke-30, Italia terus mendominasi dengan menciptakan delapan peluang. Namun dari delapan peluang, itu hanya satu yang benar-benar tepat mengarah ke gawang Turki.
Sementara dari kubu Turki, pasukan Senol Gunes itu tampak kebingungan saat mendapatkan kans untuk menyerang, sebagaimana konsentrasi serta energi mereka tampak sudah terkuras untuk membangun pertahanan yang super solid.
Hingga laga memasuki menit ke-40, Turki bisa dibilang masih belum sanggup menyerang Italia, apalagi melepaskan percobaan tembakan. Yusuf Yazici dan kawan-kawan lebih fokus berada di area pertahanan sendiri, atau lebih tepatnya terkurung di daerah mereka sendiri.
Di sisi lain, Italia terus melancarkan serangan demi serangan, meski percobaan Ciro Immobila dan kolega selalu menemui jalan buntu.
Apa pun itu, hingga babak pertama rampung, skor 0-0 berhasil dijaga Turki. Ya, babak yang benar-benar membuat frustrasi bagi pasukan Italia asuhan Roberto Mancini.
Memasuki babak kedua, tepatnya delapan menit laga berjalan, Italia akhirnya sukses memecah kebuntuan mereka.
Winger Sassuolo, Domenico Berardi melakukan drive di sisi kanan sebelum melakukan cut-back. Bola yang meluncur deras membentur bek Turki, Merih Demiral dan masuk ke gawang sendiri.
Ya, sebuah gol bunuh diri dari Demiral yang ironisnya bermain untuk klub raksasa Italia, Juventus.
Unggul 1-0 tak membuat Italia mengendurkan serangan. 13 menit berselang, striker maut Lazio, Ciro Immobile menggandakan keunggulan Gli Azzurri.
Memanfaatkan bola muntah yang ditepis kiper Turki, Immobile menceploskan bola ke gawang dari dalam kotak penalti.
Italia tak berhenti sampai di situ. Pasukan Roberto Mancini memperlebar keunggulan mereka jadi 3-0 setelah penyerang sayap Napoli, Lorenzo Insigne mencetak gol.
Berawal dari kesalahan elementer kiper Turki yang mencoba melakukan build-up dari belakang, Federico Bernardeschi lantas membagi bola ke Insigne yang berada di kotak 16.
Insigne kemudian melepaskan sepakan melengkung yang menaklukkan kiper Cakir. Finishing yang dingin dari attacker bertubuh mungil itu.
Italia pun menang 3-0 di laga pembuka mereka di Euro 2020.
Susunan Pemain:
Turki XI (4-1-4-1): Cakir; Celik, Demiral, Soyuncu, Meras; Yokuslu; Karaman, Tufan, Yazici, Calhanoglu; Yilmaz.
Pelatih: Senol Gunes (Turki)
Italia XI (4-3-3): Donnarumma; Florenzi, Bonucci, Chiellini, Spinazzola; Barella, Jorginho, Locatelli; Berardi, Immobile, Insigne.
Pelatih: Roberto Mancini (Italia)
Tag
Berita Terkait
-
Detik-detik Bentrok Gennaro Gattuso vs Striker Israel Dor Turgeman
-
Turki Tundukkan Georgia 3-2 dan Wales Menang Tipis 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kapan Manchester City Umumkan Gianluigi Donnarumma?
-
Bek Timnas Italia Bertekuk Lutut Dihadapan Jay Idzes, Harga Pasar Kalah Jauh
-
Gusur Pemain Berlabel Timnas Italia, Jay Idzes Berstatus Bek Termahal di Sassuolo
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Statistik Ungkap Kelemahan Timnas U-23: Lini Tengah Bagus, Lini Depan Mandul
-
Jelang El Clasico Super League, Berguinho Yakin Persib Jungkalkan Persebaya
-
Kalah dari Korea Selatan, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026
-
Hwang Doyun Mimpi Buruk! Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026?
-
Bursa Transfer Masih Terbuka, Mees Hilgers Bakal Dapat Klub Baru Pekan Ini?
-
Nottingham Forest Tunjuk Ange Postecoglou Sebagai Pelatih Kepala
-
Pelatih Persija Pede Anak Asuhannya Tetap Konsisten di Super League 2025/2026
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Detik-detik Bentrok Gennaro Gattuso vs Striker Israel Dor Turgeman
-
Dirtek PSSI Mulai Meramu demi Hasilkan Pemain Timnas Indonesia