Suara.com - Presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan klub tidak mempunyai pilihan selain berpisah dengan Lionel Messi karena kelangsungan klub harus berada di atas segalanya meskipun harus melepas pemain terbaik dunia itu.
Laporta menyebut bahwa pihaknya sudah ingin mendaftarkan Messi ke La Liga, namun ternyata kontrak baru Messi lebih besar dari salary cap yang mereka dapatkan.
"Di La Liga, kami harus mematuhi aturan yang ada. Kami berharap mereka bisa lebih fleksibel dalam aturan ini, tetapi sayangnya tidak bisa begitu," kata Laporta.
"Masalahnya beban gaji kami besarnya 110 persen dari jumlah pemasukan kami. Jadi kami tidak punya ruang untuk menambah gaji dari tim kami karena peraturan La Liga ini berdasarkan dari aturan Financial Fair Play," kata Laporta dalam konfrensi pers yang disiarkan secara daring dalam akun YouTube resmi klub seperti dikutip Antara dari Reuters, Jumat.
Keinginan kedua belah pihak untuk kembali menjalin kerja sama tidak cukup. Sekarang Barcelona harus kehilangan pemain terbaik dalam sejarah klubnya, bahkan pemain yang disebut-sebut terhebat sepanjang masa.
Laporta mengaku berat hati mengambil keputusan ini, tetapi dia menegaskan klub harus di atas pemain, sekalipun dia pemain terbaik dunia.
"Klub ini usianya lebih dari 100 tahun dan di atas segalanya - bahkan pemain terbaik dunia sekalipun. Kami akan selalu berterima kasih atas segala yang dia lakukan bagi kami. Klub lebih penting dari pada pemain dan presiden."
"Kami sempat ingin mengambil risiko itu. Kami sadar situasi yang sebenarnya di klub ini dan kami akan sangat membahayakan klub."
"Besaran gaji adalah faktor utama yang menyebabkan situasi penuh bencana ini dan itu gara-gara dewan yang sebelumnya. Memutus kontrak yang ada sekarang juga berisiko. Kami tak bisa menghancurkan klub."
Baca Juga: Termasuk Lionel Messi, Ini Deretan Legenda yang Meninggalkan Klub Secara Gratis
Barcelona sendiri saat ini juga dihantam masalah finansial akibat kurangnya pemasukan akibat pandemi COVID-19 yang diperparah dengan utang yang mencapai hampir 1,2 miliar euro pada 2021.
Besarnya utang, ditambah tidak seimbangnya neraca keuangan klub telah memaksa Joan Laporta mengambil keputusan berat itu demi menyelamatkan Barcelona.
"Jadi, peraturan La Liga tidak mengizinkan kami mendaftarkan pemain. Mereka ingin memaksakan kontrak pada kami dari grup investasi (CVC) yang akan menggadaikan klub, dan saya tidak mau melakukan itu," tambah Joan.
"Saya tidak akan menggadaikan klub 50 tahun dari sekarang hanya untuk bisa mendaftarkan pemain terbaik sepanjang masa. Karena meskipun demikian, Barca di atas segalanya," pungkas dia.
Berita Terkait
-
Jadwal Liga Spanyol Pekan Ini, 8-10 November 2025
-
Jadwal Liga Spanyol Pekan ke-12: Real Madrid dan Barcelona Hadapi Laga Tandang Sulit
-
Jurgen Klopp Masuk Radar Barcelona, Hansi Flick Disebut Siap Angkat Kaki
-
Barcelona Diterpa Musibah, Eric Garcia Alami Patah Hidung, Ini Kondisinya
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Siapa Rivas Manuhutu? Pemain Keturunan Baru di Liga Belanda Penerus Kevin Diks di Timnas Indonesia
-
Nova Arianto: Timnas Indonesia U-17 Wajib Menang Hadapi Honduras
-
Duel Arema FC vs Persija Diwarnai Keributan, Pelatih Brasil Malu
-
Persib Bandung Lanjutkan Tren Positif, Robi Darwis Ungkap Kunci Kebangkitan Dramatis Lawan Selangor
-
Cetak Gol ke Gawang Selangor FC, Andrew Jung: Remontada Kemenangan yang Sempurna
-
Terima Kasih Kevin Diks, Keterpurukan Borussia Monchengladbach Berakhir!
-
'The Next' Bambang Pamungkas Cetak Dua Gol Sundulan, Eksel: Mas Bepe ...
-
Pelatih Brasil Puji Habis-habisan Eksel Runtukahu Usai Kalahkan Arema FC
-
Hajar Belanda, Korea Utara Juara Piala Dunia U-17 Putri 2025
-
Sejarah Apa yang Dibuat Kevin Diks Hari Ini?