Suara.com - Profil Trevoh Chalobah, Bek Muda Chelsea yang Bersinar di Piala Super EropaMetadesc: Trevoh Chalobah membawa Chelsea jadi juara Piala Super Eropa.
Nama Trevoh Chalobah menjadi perhatian di laga Piala Super Eropa antara Chelsea vs Villarreal, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB.
Pada laga yang berlangsung di Windsor Park, Belfast, Irlandia Utara itu Chalobah menunjukkan kebolehannya di lini belakang Chelsea.
Diturunkan Thomas Tuchel sejak awal laga bersama Kurt Zouma dan Atonio Rudiger dengan skema 3 bek, Chalobah tampil penuh selama 120 menit.
Skor imbang 1-1 yang bertahan hingga dua babak tambahan waktu dilanjutkan ke adu penalti. Chelsea akhirnya keluar sebagai juara dengan skor 6-5. Lantas, siapa sebetulnya sosok Chalobah?
Profil Trevoh Chalobah
Chalobah merupakan pemain asal Sierra Lione yang lahir pada 5 Juli 1999. Dia merupakan adik dari pemain sepak bola profesional, Nathaniel Chalobah yang sempat memperkuat Chelsea.
Chalobah mengikuti jejak sang kakak dengan bergabung bersama Chelsea pada 2016 dan memperpanjang kontraknya pada 2018.
Potensinya sudah terlihat sebelum bersinar di Piala Super Eropa. Dia meraih berbagai penghargaan ketika membela tim kelompok umur Chelsea seperti UEFA Youth League pada 2015–16, FA Youth Cup pada 2015–16 dan 2016–17, dan Premier League U-18 pada 2016–17.
Baca Juga: Profil Kepa Arrizabalaga, Pahlawan Chelsea di Piala Super Eropa
Meski begitu, perjalanan Chalobah menembus tim utama Chelsea tak mudah. Dia beberapa kali dipinjamkan ke tim lain seperti Ipswich Town pada Juni 2018 yang mentas di Divisi Championship.
Di sana dia mendapat banyak kesempatan dengan tampil 44 kali untuk Tractor Boys, meski pada akhirnya mereka terdegradasi ke EFL League One.
Meski mendapat perpanjangan kontrak dari Chelsea di tahun 2019, Chalobah kembali dipinjamkan ke Huddersfield Town.
Kesempatan Trevoh Chalobah untuk menembus skuat Chelsea semakin sulit setelah di musim 2020/21 dia dipinjamkan ke tim Ligue 1 (Liga Prancis), Lorient.
Meski begitu, Chalobah tak pantang semangat. Kemampuannya berkembang di sana dengan mencatatkan 30 penampilan di lintas kompetisi dan membawa Lorient finis di posisi ke-16 klasemen akhir Ligue 1.
Kematangannya sebagai seorang pemain terlihat ketika dia tampil di Piala Super Eropa yang berakhir dengan kemenangan Chelsea. Tuchel pun senang dengan penampilan pemain berusia 22 tahun itu.
Berita Terkait
-
Jahat! Pemain Berbandrol Rp780 M Ini Dilarang Enzo Maresca Pakai Fasilitas Klub
-
Prediksi Chelsea vs Wolves:The Blues Siap Balas Dendam di Stamford Bridge
-
Murka Enzo Maresca Usai Chelsea Ditahan Imbang Qarabag
-
Hampir Kalah dari Qarabag! Chelsea Diselamatkan Alejandro Garnacho
-
Prediksi Gary Neville Soal Nasib Chelsea di Premier League Musim Ini
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Terlilit Utang Rp145 Miliar, Keluarga Sven-Goran Eriksson Jual Murah Rumah Mewah
-
Waduh! Jose Mourinho Gak Bayar Tagihan Hotel Rp15 Miliar, Mendadak Bangkrut?
-
Menolak Tua! Cristiano Ronaldo Berencana Pensiun Satu atau Dua Tahun Lagi
-
Mauro Zijlstra Beri Kabar Baik Jelang SEA Games 2025, Apa Itu?
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Menderita Hernia, Lamine Yamal Berpotensi Absen di Piala Dunia 2026
-
Bojan Hodak 'Menghilang' di Sesi Latihan Persib, Gabung Timnas Indonesia?
-
Johannes Siregar Pemain Keturunan Batak di Jerman, Pernah Belajar di Klub Kevin Diks
-
Bojan Hodak Dirumorkan Latih Timnas Indonesia, Igor Tolic Ungkap Hal Mengejutkan
-
Miris! Klub Malaysia Ogah Tampung 7 Pemain Naturalisasi Abal-abal