Suara.com - Sheriff Tiraspol menorehkan sejarah menjadi klub Moldova pertama yang lolos ke babak utama Liga Champions, setelah melewati hadangan jawara Kroasia, Dinamo Zagreb.
Bertandang ke markas Dinamo di Stadion Maksimir, Rabu waktu setempat (Kamis WIB), Sheriff mampu menahan imbang tuan rumah dengan skor 0-0, demikian catatan laman resmi UEFA.
Hasil tersebut membuat Sheriff, yang memenangi leg pertama 3-0 sepekan lalu, berhak lolos ke babak utama mengikuti jejak klub Swiss Young Boys, Benfica (Portugal) dan Malmo FF (Swedia) yang juga meraih tiket fase grup dari jalur playoff.
Memiliki bekal kemenangan 3-0 dari leg pertama, Sheriff bermain relatif pragmatis dan membiarkan Dinamo menguasai tak kurang dari 73 persen penguasaan bola sepanjang laga.
Pragmatisme Sheriff dibarengi penampilan disiplin lini pertahanan mereka serta aksi heroik kiper Giorgos Athanasiadis yang membukukan tak kurang dari tujuh penyelamatan atas 23 percobaan tembakan Dinamo di laga itu.
Sherrif sebetulnya sempat mengancam lebih dulu saat laga baru berusia empat menit melalui sepakan kaki kiri Sebastien Thill menyelesaikan umpan terobosan Henrique Luvannor, sayang bola masih membentur tiang gawang.
Sesudahnya pertandingan nyaris seperti arus lalu lintas satu arah dengan Dinamo berusaha keras menggempur pertahanan tamunya, tetapi peluang awal mereka lewat tembakan Luka Ivanusec bisa diamankan Athanasiadis.
Athanasiadis kembali melakukan penyelamatan pada menit ke-16 atas sontekan kaki kanan Duje Cop sebelum Sheriff sempat balik mengancam lewat tandukan Thill yang bisa diamankan kiper Dominik Livakovic.
Skor nirgol bertahan hingga turun minum dan Dinamo sesekali mengubah serangan mereka dengan spekulasi jarak jauh di babak kedua termasuk tembakan Mislav Orsic yang masih bisa ditepis oleh Athanasiadis pada menit ke-53.
Baca Juga: Shaktar Donetsk vs Monaco: Les Rouge et Blanc Gagal Melaju ke Fase Grup Liga Champions
Hasil sepak pojok serangan tersebut berusaha dioptimalkan Bruno Petkovic, tapi sontekan jarak dekatnya kembali disambut reaksi sigap Athanasiadis.
Hingga peluit tanda laga usai berbunyi percobaan-percobaan Dinamo tak kunjung membuahkan hasil, membuat mereka harus rela kembali hanya tampil di fase grup Liga Europa sebagaimana musim lalu saat mencapai perempat final.
Sedangkan Sheriff, yang catatan terbaiknya di Eropa hanyalah fase grup Liga Europa pada 2017/18, akan menjalani debut di fase grup Liga Champions.
Undian grup Liga Champions dijadwalkan berlangsung pada Kamis sore nanti di Istanbul, Turki.
Berita Terkait
-
Kejam! Dulu Dipuja-puja, Media Inggris Kini Olok-olok Tijjani Reijnders
-
H-6 Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 31,29 Miliar Kasih Kabar Baik
-
Wirtz Buntu di Liverpool, Dalglish Pasang Badan tapi Carragher Hajar Habis-Habisan
-
Dituding Sindir Manchester United, Rasmus Hojlund Buru-buru Klarifikasi
-
Kevin Diks dan Status Pemain Indonesia Pertama di Liga Champions Eropa yang Nyaris Saja Terealisasi
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Benarkah Timnas Indonesia Dirugikan Wasit Saat Kalah dari irak? Berikut Analisanya
-
Hasil Polling: 91,8 Persen Fans Minta Patrick Kluivert Out
-
3 Fakta Menyesakkan Kekalahan Timnas Indonesia dari Irak
-
Syarat Berat Manchester United Jika Ingin Rekrut Bintang Muda Palace
-
Media Vietnam Curiga Wasit Ma Ning Punya Dendam Pribadi ke Timnas Indonesia
-
Portugal Raih Kemenangan Dramatis, Cristiano Ronaldo Catat Rekor Buruk
-
Lama Menghilang, Elkan Baggott 'Muncul' Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Erling Haaland Pecahkan Rekor Dunia: Cetak 50 Gol Lebih Cepat dari Pele
-
Henrikh Mkhitaryan Bongkar Pengalaman Pahit Manis Dilatih Klopp hingga Mourinho
-
Paolo Di Canio Sindir Kemenangan Italia: Kalahkan Estonia Bukan Prestasi Besar