Suara.com - Cedera menjadi risiko yang tentu harus siap dihadapi oleh setiap pesepakbola. Namun, cedera yang dialami oleh fullback asal Swedia, Rami Kaib terbilang cukup menarik dan berbeda.
Jika biasanya cedera dialami saat pertandingan atau dalam sesi latihan, Rami Kaib dihantam cedera saat memakan wortel! Bahkan, cedera yang dialami pemain berusia 24 tahun tersebut cukup parah.
Akan tetapi, memakan wortel bukan satu-satunya penyebab Rami Kaib mengalami cedera ini. Sebelumnya Rami memang sudah mengalami cedera pada rahangnya.
Reporter Omrop Fryslan Roelof de Vries mengatakan kepada RTV Noord, yang dilansir beIN SPORTS, bahwa Rami mengalami retak di bagian rahangnya saat membela klubnya, Heerenveen di kompetisi Eredivisie alias Liga Belanda.
Kondisi Rami sebetulnya sudah cukup membaik dan bisa mengikuti sesi latihan tim, namun petaka hadir setelah dia memakan wortel.
Karena tekstur wortel yang digigit oleh Rami Kaib terlalu keras, retakan pada rahangnya semakin parah. Alhasil, dia harus absen lima pekan ke depan.
Absennya Rami Kaib terbilang menjadi kehilangan besar buat Heerenveen. Pasalnya, dia selalu menjadi starter di pos bek kiri dalam dua laga awal Liga Belanda musim ini.
Rami yang selalu turun sebagai starter dan bermain penuh mengantarkan timnya menang di dua laga tersebut.
Absennya Rami cukup meninggalkan lubang di skuat arahan Johnny Jansen ini. Dalam dua laga teraktual melawan AZ Alkmaar dan FC Groningen, Heerenveen tak pernah meraih kemenangan.
Baca Juga: Link Live Streaming Liga Champions: Club Brugge vs PSG
Adapun, Rami Kaib merupakan pemain kelahiran 8 Mei 1997 di Swedia. Dia memiliki darah Tunisia dan Lebanon. Namun, Rami memilih membela Swedia.
Dia tercatat pernah membela Swedia U-19 sebanyak 4 kali, namun belum pernah mendapatkan panggilan memperkuat timnas senior Swedia.
Sejak 2016, dia bergabung dengan klub asal Swedia, IF Elfsborg. Setelah lima musim di sana, Rami Kaib dibeli Heerenveen pada bursa transfer Januari 2021 lalu dan diikat dengan kontrak 4,5 tahun.
Pada paruh kedua musim lalu, Rami Kaib cukup mendapat kepercayaan dengan tampil 18 kali di semua kompetisi. Pemain 24 tahun itu juga mencetak 1 gol dan 2 assist untuk Heerenveen.
[Aditia Rizki]
Berita Terkait
-
Breakingnews! FC Twente Kasih Peringatan untuk Mees Hilgers
-
Drama Selesai! Mees Hilgers Lempar Senyum di Latihan FC Twente, Berpeluang Main Lawan NAC Breda
-
Jadwal Pertandingan Liga Belanda Pekan Kelima, Dean James, Justin Hubner dan Miliano Jonathans Main
-
4 Calon Pelatih Mees Hilgers di FC Twente: Ada Eks Mentor Calvin Verdonk
-
Mees Hilgers dan FC Twente Sama-sama Lagi Sial
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah