Suara.com - AC Milan kena comeback Liverpool dalam matchday pertama Grup B Liga Champions 2021/2022, Kamis (15/9/2021). Hal itu nyatanya bukan kali pertama bagi Rossoneri.
AC Milan menjalani debut di Liga Champions pasca absen tujuh musim beruntun dengan bertandang ke markas Liverpool di Anfield.
Tim asuhan Stefano Pioli pada awalnya mampu tampil baik dalam laga ini. Setelah tertinggal satu gol karena bunuh diri Fukayo Tomori, Milan mampu membalikan keadaan lewat dua gol cepat Ante Rebic dan Brahim Diaz dipenghujung babak pertama.
Namun, memasuki babak kedua, AC Milan gagal membendung dominasi Liverpool. Mereka pada akhirnya kebobolan dua gol oleh Mohamed Salah (49') dan Jordan Henderson (69'), hingga berbalik kalah 2-3.
Kena comeback dan kalah dari Liverpool bukan kali pertama dialami Milan. Pada pertemuan pertama di final Liga Champions 2004/05, Rossoneri juga mengalami hal yang sama.
Dalam pertandingan di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, Turki, Milan sudah unggul 3-0 lebih dulu di babak pertama.
Namun memasuki babak kedua, Liverpool bangkit dengan mencetak tiga gol lewat Steven Gerrard (54'), Vladimir Smicer (56'), dan Xabi Alonso (60').
Skor 3-3 berakhir hingga waktu normal dan babak tambahan berakhir. Di babak penalti, Milan pada akhirnya kalah 2-3.
Dalam kekalahan teranyar, pelatih Milan, Stefano Pioli mengakui timnya membuat kesalahan hingga gagal memanfaatkan keunggulan yang berujung hilangnya tiga poin.
Baca Juga: Diwarnai Mo Salah Gagal Penalti, Liverpool Bungkam AC Milan dengan Skor Ketat
“Kami mampu membalikkan keadaan dan penyesalan sebenarnya adalah dua gol yang kami kebobolan di babak kedua. Selain kualitas Liverpool, kami juga melakukan kesalahan pada dua gol tersebut," kata Stefano Pioli dikutip dari Football-Italia, Kamis (16/9/2021).
"Mudah-mudahan, di masa depan kami akan menghadapi tim dengan kualitas yang sedikit kurang dan tidak akan kebobolan dalam situasi seperti itu," tambahnya.
Itu adalah pertandingan pertama Milan di Liga Champions selama tujuh tahun dan pertandingan pertama mereka dimainkan di Anfield dalam suasana yang hangat.
"Itu adalah pertandingan sepak bola yang sangat bagus, sayang sekali kami kalah, karena awal yang kuat di sini akan sangat penting," pungkas Pioli.
Berita Terkait
-
Hasil Bola Tadi Malam, Liga Champions: Liverpool Bungkam Milan, PSG Melempem
-
Mainkan Messi-Neymar-Mbappe, PSG Cuma Imbang di Kandang Brugge
-
Sebastien Haller Quattrick, Ajax Hancurkan Sporting Lisbon
-
Hujan 9 Gol di Etihad, Manchester City Puncaki Klasemen Grup A Liga Champions
-
Man City vs Leipzig: The Citizen Menangi Drama 9 Gol!
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Modal Berharga Timnas Indonesia U-22 Jelang Hadapi Filipina di SEA Games 2025
-
Indra Sjafri Yakin Timnas Indonesia U-22 Raih Start Positif di SEA Games 2025
-
Indra Sjafri Sebut Pengalaman di Piala AFF U-23 Jadi Kunci Timnas Indonesia U-22 Hadapi Filipina
-
Timnas Indonesia U-22 Serang Habis Filipina, Hokky Caraka Tandem dengan Mauro Zijlstra dan Rafael
-
Timnas Indonesia U-22 Boleh Percaya Diri, 7 Pemain Filipina Sudah Pernah Jadi Korban Kekalahan
-
Eksklusif! Eks Pemain Liga Inggris Yakin Timnas Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Di Tengah Duka Sang Ayah Meninggal Dunia, Pratama Arhan Tulis Pesan Menyentuh
-
Persib Bakal Hadapi Bangkok United, Bojan Hodak Bawa Kabar Bahagia, Apa Itu?
-
Timnas Malaysia Dikritik Pelatih Sendiri: Mereka Mimpi di Siang Bolong Selama Satu Dekade
-
Timnas Indonesia U-22 Urutan Berapa di Klasemen Runner-up Terbaik SEA Games 2025?