Suara.com - Tim Futsal Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan telah siap menghadapi Tim Futsal Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada babak semifinal pertandingan cabang olahraga futsal PON XX Papua 2021 yang akan berlangsung di arena GOR Futsal Kabupaten Mimika, Jalan Poros SP2-SP5 pada Jumat (1/10/2021).
Pelatih Kepala Tim Futsal Jabar Panca Pauji mengatakan timnya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin menghadapi laga semifinal nanti, termasuk mengevaluasi permainan anak asuhnya saat dikalahkan oleh Tim Futsal Jawa Timur (Jatim) saat babak penyisihan terakhir Grup B pada Rabu (29/9).
Saat itu Tim Jabar kalah tipis 3-4 melawan Tim Jatim.
"Kami pelajari terlebih dahulu bagaimana cara bermain Tim NTB. Tentu kami belajar dari kekalahan melawan Tim Jatim. Mudah-mudahan kami bisa memperbaiki kesalahan-kesalahan yang terjadi saat menghadapi Tim Jatim saat laga semifinal nanti. Yang jelas, Jabar siap untuk pertandingan semifinal," kata Panca.
Tim Futsal Jabar sendiri merupakan juara bertahan peraih medali emas cabang futsal pada PON IX 2016 yang digelar di Bandung.
Menurut Panca, timnya menargetkan maju ke babak final cabang futsal PON Papua dan berharap bisa meraih medali emas, mengulangi prestasi lima tahun lalu saat tampil menjadi juara PON.
Menyangkut pertandingan di babak penyisihan grup B melawan Tim Jatim, Panca menyatakan bahwa timnya sudah mengerahkan kemampuan terbaik untuk bisa meraih kemenangan. Meski sudah berjuang keras, namun akhirnya anak-anak asuhnya gagal memenangkan pertandingan yang berlangsung dalam tensi yang cukup memanas itu.
"Masyarakat bisa menilainya, yang pasti demi kemajuan Futsal Indoneaia kami bermain dengan sportivitas tinggi, fair play dan kami menjunjumg tingi integritas untuk kemajuan futsal indonesia. Mungkin kami kurang hati-hati dan kurang konsentrasi sehingga gagal memenangkan pertandingan," jelas Panca.
Ia juga tidak mempermasalahkan keputusan pengadil pertandingan yang memberikan kartu merah kepada salah satu pemain Jabar.
"Saya terima kartu merahnya, mungkin wasit lebih tahu di lapangan," ujarnya.
Panca menyebut persaingan antar tim futsal dari berbagai provinsi yang ambil bagian dalam PON XX Papua kali ini semakin ketat, dimana hampir semua laga dilalui dengan penuh kerja keras, bahkan tidak sedikit terjadi kejutan-kejutan.
Kejutan terbesar pada pertandingan futsal PON XX Papua yaitu tersingkirnya Tim Futsal Maluku Utara (Malut), peraih medali perak PON IX 2016 Bandung.
Tergabung dalam Grup B bersama Tim Jabar, Jatim, Banten, dan Sulawesi Selatan (Sulsel), Tim Malut menduduki peringkat terbawah klasemen setelah mengalami kekalahan beruntun empat kali.
Kejutan lainnya dari datang dari Grup A yaitu tampilnya Tim NTB sebagai runner up mendampingi pemuncak grup yaitu Tim Papua ke babak semifinal cabang futsal PON XX Papua.
Di babak semifinal nanti, Tim NTB akan memperebutkan satu tiket ke final menghadapi Tim Jabar, sementara Tim Papua akan bertemu dengan Tim Jatim untuk memperebutkan tiket ke final.
Berita Terkait
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Kalender Jawa 18 Oktober 2025, Peruntungan Weton Sabtu Pon dan Pengaruhnya
-
PON Bela Diri 2025: Jakarta Dominasi Judo, Jatim Berjaya di Gulat, Jabar Kuasai Taekwondo
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Media Malaysia Curiga dengan Sikap Diam 7 Pemain Naturalisasi Usai Disanksi FIFA
-
3 Pemain Selangor FC yang Siap Meneror Pertahanan Persib
-
Kemungkinan Gabung Timnas Indonesia Kecil, Park Hang-seo Takut Dipecat PSSI di Tengah Jalan
-
Media Belanda Soroti Calvin Verdonk dan Jay Idzes yang Pasang Badan untuk Erick Thohir
-
PSM Makassar Segera Umumkan Pelatih Baru, Punya Pengalaman di Asia hingga Eropa
-
Gasperini Wanti-wanti Roma Tak Remehkan Viktoria Plzen di Liga Europa
-
Isu Latih Timnas Indonesia, Gaji Akira Nishino Lebih Kecil dari Patrick Kluivert
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Selangor FC di AFC Champions League 2
-
Pelatih Selangor FC Andalkan Faisal Halim untuk Kalahkan Persib Bandung
-
5 Wonderkid Paling Berbahaya di SEA Games 2025, Rafael Struick Siap Buktikan Kelasnya!