Suara.com - Klub yang saat ini diasuh oleh Wayne Rooney, Derby County, mengalami kebangkrutan akibat krisis finansial. Imbasnya, mereka mendapat hukuman dari operator kompetisi, English Football League (EFL).
EFL telah menjatuhkan hukuman pengurangan 12 poin kepada Derby County karena dinyatakan bangkrut pada Rabu (22/9/2021).
Krisis finansial tersebut sudah menerpa Derby County sejak merebaknya pandemi Covid-19 di dunia pada awal tahun 2020 lalu.
Menurut Pemilik klub, Mel Morris, Derby harus kehilangan dana sebesar 1,3 juta pounds, atau setara dengan Rp 25 miliar setiap bulannya.
EFL juga telah merilis keputusan tersebut melalui laman resminya.
“EFL mengonfirmasi bahwa, menurut regulasi EFL, hukuman pengurangan 12 poin telah dijatuhkan kepada Derby County pada musim 2021/2022,” tulis EFL.
“Keputusan ini merupakan lanjutan dari pengajuan Notices of Intention to Appoint Administrators pada Jumat malam. Pihak EFL telah menggelar diskusi konstruktif bersama Administrator dan akan terus berdialog dengan mereka.”
“Hal ini seiring usaha mereka menemukan solusi dalam membantu Derby County keluar dari kebangkrutan ini,” lanjutnya.
Akibat kebangkrutan ini, EFL menjatuhkan hukuman pengurangan 12 poin kepada Derby County.
Baca Juga: Kelemahan Mulai Terekspos, Real Madrid Bidik Edinson Cavani dan Pau Torres pada Januari
Padahal, klub asuhan Wayne Rooney itu baru bisa mengumpulkan 10 poin dari dua kemenangan dan empat imbang.
Pengurangan poin itu otomatis membuat posisi Derby County terperosok di dasar klasemen sementara Divisi Championship dengan raihan minus dua poin.
Selain pengurangan poin, klub berjuluk The Rams masih mendapatkan hukuman lainnya dari EFL.
Mereka harus membayar denda sebesar 100 ribu pounds dari Komite Disiplin Independen jika ditemukan penyimpangan laporan keuangan pada Juli 2021.
Meskipun menghadapi situasi yang cukup pelik, Wayne Rooney menegaskan komitmennya bersama Derby County.
Bahkan, Rooney siap berjuang habis-habisan bersama anak asuhnya untuk berjuang dari jeratan degradasi meski perolehan poin mereka dikurangi.
“Saya akan berjuang untuk klub. Saya tidak akan membiarkan staf terus mengalami kesulitan. Mereka membutuhkan orang yang mampu memimpin mereka,” ujar mantan pemain Manchester United itu.
“Apabila pengurangan poin tetap berjumlah 12, saya merasa kami bisa bertahan. Tidak ada tim yang pernah melakukan itu, tapi saya telah menantang pemain saya untuk menciptakan sejarah,” lanjutnya.
[Penulis: Muh Adif Setiawan]
Berita Terkait
-
Duduk Perkara Skandal Chelsea, Terancam Sanksi Berat: Nama Hazard hingga Etoo Terseret
-
Ivan Toney: Liga Arab Saudi Setara dengan Liga Inggris
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Sindiran Fedi Nuril, Soroti Mundurnya Wakil PM Inggris Akibat Kurang Bayar Pajak
-
24 BPR Bangkrut di Indonesia, Ini Daftar Lengkapnya
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
Prediksi Juventus vs Inter Milan: Pertarungan Harga Diri di Allianz Stadium
-
Prediksi Arsenal vs Nottingham Forest: Debut Berat Ange Postecoglou
-
Prediksi Manchester City vs Manchester United: Siapa yang Tersungkur di Etihad?
-
Rekor Penjualan Tiket! Bobotoh Banjiri GBLA Nantikan Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders
-
Eliano Reijnders Siap Debut Lawan Persebaya, Starter atau Cadangan?
-
Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Kendala Maung Bandung
-
Persib Full Team! Luciano Guaycochea Janji Gasak Persebaya di GBLA
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Derby Manchester Akhir Pekan Ini: Donnarumma Jadi Senjata Rahasia Guardiola