Suara.com - Selain logo dan jersey, stadion juga bisa menjadi ikon bagi sebuah klub sepakbola. Kehadiran stadion sebagai markas seolah menjadi homebase dan kebanggan bagi para suporter.
Selain itu, stadion juga merupakan salah satu aspek pemasukan untuk klub. Dari penjualan tiket atau event lain yang berlangsung di stadion tersebut.
Seiring berjalannya waktu, stadion yang dimiliki oleh sebuah tim bisa berubah nama. Beberapa hal yang memengaruhinya seperti hadirnya sponsor yang mengakuisisi stadion atau klub tersebut.
Di jagat sepak bola, ada beberapa stadion yang memiliki sebutan lebih dari satu nama. Berikut ulasan ringkasnya:
1. San Siro
Stadion pertama yang memiliki lebih dari sebutan adalah kandang dari dua klub Italia, AC Milan dan Inter Milan.
Saat pertama kali digunakan pada 1926, arena ini masih bernama San Siro dan digunakan hanya oleh AC Milan. Namun, Milan menjual kepemilikan stadion ke Pemerintahan Kota Milan.
Inter lantas menyewa Stadion San Siro sejak musim 1947/48 dan sejak saat itu menjadi kandang dari dua klub Milan ini. Kemudian pada 1980, Stadion San Siro diganti namanya menjadi Stadion Giuseppe Meazza.
Pergantian nama ini sebagai penghormatan untuk Giuseppe Meazza yang merupakan legenda Italia, Inter, dan Milan. Sejak saat itu fans Inter menyebut stadion ini sebagai Stadion Giuseppe Meazza, sedangkan pendukung AC Milan masih menyebutnya Stadion San Siro.
Baca Juga: Sandro Tonali Pastikan Target AC Milan Musim Ini Rebut Scudetto
2. Boleyn Ground
Boleyn Ground pertama kali dibuka pada 1904 memiliki nama lain Uptown Park. Stadion ini kemudian digunakan oleh West Ham sejak pertama kali dibuka.
Namun, West Ham pindah ke London Stadium atau Olympic Stadium pada pertengahan 2017. Laga terakhir The Hammers di Boleyn Ground terjadi saat mengalahkan Manchester United laga Premier League 2016.
3. Highbury
Stadion ini menjadi begitu ikonik dan lekat dengan Arsenal. Highbury pertama kali dibuka pada September 1913 dan sejak saat itu selalu digunakan sebagai kandang Arsenal hingga 2006.
Selain bernama Highbury, stadion ini dulunya juga dikenal dengan nama Arsenal Stadium. Adapun, stadion ini sudah dirobohkan dan menjadi komplek apartemen. Setelah dihancurkan, Arsenal kemudian pindah ke Emirates Stadium sejak 2006 hingga sekarang.
Berita Terkait
-
AC Milan Ngebet Datangkan Dusan Vlahovic Tapi Masalah Gaji Jadi Hambatan
-
Terungkap! Lautaro Martinez 5 Hari Bungkam Usai Inter Milan Dibantai PSG di Final UCL
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing
-
AC Milan Pertimbangkan Boyong Bek Timnas Jepang Takehiro Tomiyasu
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terkini
-
Baru Tahu, Patrick Kluivert Lagi Bikin Formasi Original Keluar dari Bayangan Shin Tae-yong
-
Gladi Resik 'Perang' Timur Tengah! PSSI Ungkap Misi di Balik Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
3 Pemain Lebanon Paling Ganas Potensi Bikin Timnas Indonesia Jadi Pecundang
-
Selamat Tinggal Taktik STY! Patrick Kluivert Patenkan 'Senjata Baru' saat Hadapi Lebanon
-
Di Luar Prediksi! Arab Saudi Kirim Sinyal Timnas Indonesia Mungkin Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Pertama dalam 100 Tahun, AC Milan Tanpa Pemain dengan Nomor 9
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
-
Gerald Vanenburg Dipecat Jika Kalah dari Korea Selatan? Ini Kata Erick Thohir
-
Vanenburg Kembali Kritik Klub Super League Jelang Laga Hidup Mati Timnas Indonesia U-23 vs Korsel
-
Lupakan Makau, Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korsel