Suara.com - Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro memastikan timnya siap menghadapi Persis Solo dalam laga lanjutan Liga 2 yang dijadwalkan digelar Senin (15/11/2021) malam.
Seto Nurdiyantoro mengakui Persis Solo tim tak terkalahkan sejauh ini di Grup C Liga 2. Pihaknya tak memasang target muluk-muluk.
PSIM Yogyakarta kini menempati posisi tiga di bawah Persis dan PSCS Cilacap. Meski Persis secara statistik lebih unggul, PSIM tak gentar menghadapi pertandingan bertajuk Derbi Mataram di Stadion Manahan.
"Persis Solo tim yang bagus di Grup C, mereka belum pernah kalah dan nilainya cukup tinggi yakni 15 poin. Artinya, timnya lawan Persis, bermain bagus sudah bersyukur, tetapi PSIM bertekad bisa bermain maksimal, dan hasil apapun tetap disyukuri," ujar Seto seperti dimuat Antara, Minggu (14/11/2021).
Dia mengatakan semua tim di Grup C mempunyai peluang sama, tetapi kembali ke tim masing-masing. Jika ada kemauan dan semangat siapapun masih bisa lolos.
Di sisi lain, Tim Persis Solo bertekad tampil tanpa beban ketika melawan PSIM Yogyakarta demi meraih poin penuh.
Kemenangan atas Persijap dengan skor 5-2 pada pertandingan sebelumnya, menjadi motivasi sendiri bagi Persis Solo pada laga melawan PSIM.
"Saya sudah meminta pemain laga melawan PSIM jangan menjadi beban, tetap bermain enjoy, disiplin, dan bekerja keras untuk memenangkan setiap pertandingan," kata pelatih Persis Soli Eko Purdjianto saat konferensi pers virtual.
Kondisi pemain Persis menghadapi PSIM Yogyakarta semua siap dan menunggu hasil evaluasi latihan terakhir pada Minggu sore.
Baca Juga: Dapat Durian Runtuh Menang Atas AHHA PS Pati, Persis Solo Menatap Babak 8 Besar
Eko menjelaskan hanya saja Persis tidak diperkuat oleh kapten tim, Eky Taufik karena terkena akumulasi kartu kuning. Namun, Persis sudah menyiapkan penggantinya.
Pada pertandingan sebelumnya Persis Solo mendapat kemenangan telak 5-2 dan akan dijadikan motivasi pemainnya. Hal ini, menjadi modal psikis pemainnya untuk pertandingan berikutnya agar tampil lebih bagus lagi melawan PSIM nanti.
Persis Solo yang saat in imasih menyimpan amunisi pemain baru, yakni Irfan Bachdim dan Mohammad Kanu Helmiawan, setelah bergabung dengan timnas.
Mengenai kemungkinan mereka akan ditampilkan melawan PSIM. Eko mengatakan kedua pemain ini, masih dilihat pada latihan terakhir pada Minggu sore nanti.
Tidak hanya Irfan dan Kanu, tetapi semua pemain Persis lainnya harus siap pada pertandingan melawan PSIM, katanya.
Kekinian Persis Solo berada di posisi puncak klasemen sementara Grup C Liga 2 dengan koleksi 15 poin. Mereka hanya membutuhkan kemenangan satu kali pertandingan untuk bisa lolos kedelapan besar Liga 2 musim tahun ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah