Suara.com - Di tengah hiruk pikuk Piala AFF 2020 yang menyelimuti kawasan Asia Tenggara, terdapat kabar bahwa pesepak bola terkaya di dunia asal Brunei Darussalam, Faiq Bolkiah, baru saja berganti klub.
Faiq Bolkiah resmi mendarat ke tim papan atas Thailand, Chonburi FC usai kontraknya berakhir dengan klub asal Portugal, Maritimo.
Kepastian bergabungnya pemain berusia 23 tahun ini diketahui lewat Instagram Chonburi FC. Dalam unggahannya terdapat video perkenalan Faiq Bolkiah.
Dilansir dari laman resmi klub, Chonburi FC lewat sang manajer, Sasit Singtothong, mengaku punya alasan khusus di balik perekrutan Faiq Bolkiah.
"Dia (Faiq Bolkiah) akan menjadi pilihan yang baik bagi kami dalam menyerang karena dia punya skill dan kemampuan, termasuk pengalaman di Inggris,” ujar Singtothong.
Mengenai kepindahan Faiq Bolkiah yang menggemparkan dunia sepak bola baik di Asia Tenggara dan dunia, Singthothong merasa hal tersebut merupakan suatu hal yang menyenangkan bagi Chonburi FC sendiri.
“Ini sangat menyenangkan mempunyai pemain dengan tim yang menjadi pemberitaan di seluruh dunia. Dia pesepak bola terkaya di dunia. Dia juga merupakan putra Jeffrey Bolkiah, adik Sultan Hassanal Bolkiah, kerajaan Brunei,” lanjutnya.
Meski punya status tersebut, Singtothong menyebut Faiq Bolkiah tak ingin mendapat perlakuan istimewa di Chonburi FC yang membuat dirinya terlihat profesional.
Pesepak Bola Terkaya yang Pernah Menimba Ilmu di Chelsea
Baca Juga: Faiq Bolkiah, Pesepak Bola Kaya Raya yang Ditendang Klub Portugal
Nama Faiq Bolkiah sendiri menjadi perbincangan kala dirinya menandatangani kontrak bersama akademi Southampton pada 2009 lalu.
Pemain kelahiran Los Angeles, Amerika Serikat itu lantas mengenyam ilmu sepak bola di Southampton selama empat tahun.
Setelah berstatus tanpa klub selama setahun, Faiq Bolkiah bergabung akademi Chelsea di mana ia mampu menembus tim U-18 The Blues.
Dua tahun berselang, Leicester City U-18 menampungnya di mana ia mampu menembus tim U-23 setahun kemudian dan tergabung di kelompok umur selama tiga tahun.
Di tahun 2020, Faiq Bolkiah dilepas secara cuma-cuma ke Maritimo. Ia pun langsung tergabung di kelompok umur U-23 dan dipindahkan ke Maritimo B pada Juli 2021.
Kebersamaan Faiq Bolkiah dan Maritimo pun hanya bertahan 1,5 tahun saja. Di akhir tahun 2021 ini, ia pun memilih kembali ke Asia Tenggara dan bergabung Chonburi FC yang kini duduk di peringkat ketiga Thai League 2021-2022.
Berita Terkait
-
Niat Tiru Karim Benzema, Faiq Bolkiah Malah Dikartu Merah
-
Brunei Darussalam Tanpa Faiq Bolkiah Lawan Timnas Indonesia, Ini Penjelasan Mario Rivera
-
Brunei Darussalam Bawa 25 Pemain Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tak Ada Pesepak Bola Terkaya
-
Kisah Apes Pemain Terkaya Dunia saat Lawan Persija: Selalu Gagal Menang Bersama Dua Klub Berbeda
-
3 Klub Indonesia yang Cocok Jadi Pelabuhan Baru Faiq Bolkiah
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?