Suara.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menanggapi polemik soal rencananya masuk ruang ganti Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020. Iriawan menyebut hal tersebut dilakukan sebagai bentuk motivasi dari orang tua ke anak-anaknya.
Namun, apa yang direncanakan Iriawan tidak sepenuhnya direspons positif oleh masyarakat Tanah Air. Tidak sedikit yang menganggap apa yang akan dilakukan mantan Kapolda Metro Jaya itu hanya menganggu konsentrasi pemain.
Adapun Iriawan berencana terbang ke Singapura pada 31 Desember 2021. Ia mau menyaksikan langsung perjuangan skuad Garuda di leg kedua final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura pada 1 Januari 2022.
Jika diizinkan oleh panitia penyelenggara, lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu mau masuk ruang ganti buat nemberikan motivasi.
"Itu yang ramai sekali yah, tapi buat saya tidak masalah, namanya seorang bapak menyampaikan pesan. Ya itu hak pendapat mereka beda, yang jelas saya itu saja, bagaimana saya dekat dengan anak-anak (pemain Timnas) seperti anak saya sendiri," kata Iriawan saat ditemui di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (30/12/2021).
"Artinya harus memberikan suport, semangat kepada mereka, keinginan orang tua bertemu dengan anaknya, memberikan semangat, saya nothing to lose saja, yang jelas itu tujuannya," jelasnya.
Lebih dari itu, Iwan Bule mengaku tidak ada maksud dan tujuan lain dari rencananya masuk ruang ganti. Ia hanya mau memberikan dukungan dengan harapan bisa tampil maksimal.
"Saya tidak ada tujuan lain. Tapi, ya yang namanya netizen, namanya pendapat tidak ada masalah, saya tetap saja tulus ke mereka seperti ke anak, setiap saat saya komunikasi," terang Iriawan.
Adapun kabar terbaru menyebut rencana Mochamad Iriawan terbang ke Singapura terancam gagal. Ia mengaku sedang kurang fit sehingga ingin memastikan lebih dahulu kesehatannya.
Baca Juga: Potret Madam Pang, Politisi Paling Berpengaruh di Tubuh Timnas Thailand
Adapun Timnas Indonesia akan melakoni leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand pada 1 Januari 2022. Sebelumnya di leg pertama, tim Merah Putih dibantai 0-4 oleh Thailand.
Berita Terkait
-
PSSI 'One Man Show', Suporter Tuntut Erick Thohir Mundur Demi Tata Kelola Baru Sepak Bola Indonesia
-
PSSI Era Erick Thohir 'Contek' Cara Iwan Bule untuk Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Sudah Bergerak, PSTI Tegaskan Mundurnya Erick Thohir Jadi Jalan Perbaikan
-
Erick Thohir Jawab Ultras Garuda: Road Map Sudah Ada
-
Diminta Ultras Garuda Mundur, Erick Thohir Bicara Amanah dan Kekurangan
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
PSSI 'One Man Show', Suporter Tuntut Erick Thohir Mundur Demi Tata Kelola Baru Sepak Bola Indonesia
-
Gerard Piqu Penasaran Cicipi Nasi Padang
-
PSSI Era Erick Thohir 'Contek' Cara Iwan Bule untuk Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Sudah Bergerak, PSTI Tegaskan Mundurnya Erick Thohir Jadi Jalan Perbaikan
-
Erick Thohir Jawab Ultras Garuda: Road Map Sudah Ada
-
Diminta Ultras Garuda Mundur, Erick Thohir Bicara Amanah dan Kekurangan
-
Kontrak Akan Berakhir, Adrian Wibowo Bakal Lanjutkan Karier di Mana?
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Nusa Laut Maluku Ini Bisa Disikat Timnas Curaao
-
PSSI Terbuka Pelatih Timnas Indonesia Baru Bukan Lokal
-
Timur Kapadze Temui PSSI, Ini Kata-kata Sumardji