Suara.com - Gelandang serang asal Brasil, Renan Silva, akhirnya memutuskan berlabuh ke Madura United meski mendapatkan sejumlah tawaran dari klub asing.
Keputusan ini diambil Renan Silva setelah kontraknya bersama Bhayangkara FC berakhir. Demi mewujudkan keinginannya, dia memilih klub asal Indonesia itu sebagai pelabuhan selanjutnya.
Sebetulnya, Renan Silva mendapatkan sejumlah tawaran dari klub-klub Asia Tenggara, bahkan hingga di kawasan Arab.
Akan tetapi, pemain berusia 33 tahun ini menolak seluruh tawaran itu karena dia sudah memiliki rencana jangka panjang.
Ya, Renan Silva ingin mendapatkan status sebagai warga negara Indonesia (WNI) sehingga dia bisa memperkuat timnas Indonesia.
“Ada tawaran untuk saya dari klub Thailand, Malaysia, Uni Emirat Arab (UEA). Namun, saya punya rencana naturalisasi di Indonesia,” kata Renan Silva, dalam pernyataannya yang dirilis Madura United.
“Saya ingin membantu timnas Indonesia. Saya senang ada di sini dan saya akan tetap berada di sini,” ia melanjutkan.
Profil Renan Silva
Sampai saat ini, sejak pertama kali tiba di Indonesia pada pertengahan tahun 2018 untuk memperkuat Persija Jakarta, Renan sudah nyaris tiga setengah tahun menetap di Indonesia.
Baca Juga: Akhirnya! FK Senica Umumkan Nasib Egy Maulana Vikri
Artinya, dia hanya membutuhkan waktu satu setengah tahun lagi menetap di Indonesia sebagai syarat mendapatkan status WNI.
Menurut regulasi yang diatur dalam UU No 12 Pasal 9 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan, Renan Silva butuh waktu minimal lima tahun untuk menjadi WNI.
Selama berkarier di Indonesia, pemain kelahiran Rio de Janeiro ini sudah memperkuat sejumlah tim. Selain Persija, ia juga sempat singgah di Borneo FC pada awal tahun 2019.
Setahun kemudian, Renan direkrut Bhayangkara FC pada awal Januari 2020. Setelah kontraknya berakhir, dia kini memilih Madura United sebagai pelabuhan barunya.
Sebetulnya, Indonesia bukan menjadi tempat pertama yang disinggahi Renan sepanjang kariernya bermain di luar negeri.
Sebab, dia sempat memperkuat sejumlah klub asal Thailand seperti Songkhla United hingga Chainat FC sebelum mampir ke Liga 1.
Berita Terkait
-
Fakta Menarik Marselino Ferdinan, dari Rekor Liga 1 hingga Asa Piala Dunia U-20 2023
-
Asnawi Mangkualam Masuk 10 Besar Pemain Termahal Asia Tenggara
-
Profil Brunei Darussalam, Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday yang Lama "Menghilang"
-
4 Opsi Gelandang untuk Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2022
-
Profil Bangladesh, Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade