Suara.com - Hengkangnya Taisei Marukawa ternyata mengecewakan sebagian fans Persebaya Surabaya. Bahkan, tidak sedikit yang menilai pemain asal Jepang itu mata duitan dan menjulukinya moneykawa.
Akan tetapi, Pelatih Persebaya Aji Santoso tidak sependapat. Menurut pelatih asal malang itu, pindahnya pemain ke klub lain lumrah terjadi dalam sepak bola, termasuk Taisei Marukawa.
"Saya tak setuju ada julukan Moneykawa, bagaimanapun dia turut andil besar dengan prestasi Persebaya musim lalu," kata Aji Santoso dilansir dari kanal YouTube Persebaya, Senin (11/4/2022).
"Kurang bijaksana dengan pindahnya dia ke tim lain dijuluki seperti itu, menurut saya tak bijaksana," sambungnya.
Taisei Marukawa memang tampil sangat baik bersama dengan Persebaya. Total, ia mencatatkan 17 gol ditambah 10 assist di BRI Liga 1 2021/2022.
Taisei juga sukses membawa Bajul Ijo --julukan Persebaya-- finis di posisi lima besar klasemen akhir BRI Liga 1. Bahkan, ia terpilih sebagai pemain terbaik pada musim tersebut.
Namun, kebersamaan Taisei dan Persebaya cuma satu musim. Sang pemain memutuskan pindah ke PSIS Semarang sesaat setelah kompetisi berakhir.
Aji menjelaskan manajemen Persebaya sudah berusaha mempertahankan Taisei Marukawa. Bahkan, gajinya berani dinaikan hingga 500 persen.
"Jangan dipandang berlebihan, Messi, Neymar, Ronaldo bisa pindah. Saya pun tak khawatir dengan kepindahan-kepindahan pemain, mereka sudah minta kami bertahan, lalu mereka kan yang mau pindah," terang Aji.
Baca Juga: Marc Klok Rela Waktu Libur Dipangkas Demi Timnas Indonesia
"Ya ini saya perlu sampaikan, biar publik tahu seakan-akan pengurus tak lakukan apa-apa. Marukawa ini, beberapa bulan sebelum kompetisi selesai, sudah disampaikan pak Pres meminta dia diamankan, artinya ada niatan pertahankan dia."
"Ia selalu bilang ingin fokus menyelesaikan kompetisi, saat selesai, dia tak mau keluarkan angka, akhirnya kami menaikkan gaji 500 persen, tapi dia tetap tak keluarkan angka dan akhirnya pindah ke Semarang," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Prediksi Persebaya vs Borneo FC di Super League 20 Desember 2025
-
Persebaya Surabaya Tunjuk Shin Sang-gyu Pimpin Tim Hadapi Borneo FC di Gelora Bung Tomo
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Kalah di Villa Park, Amorim Bersikeras Manchester United Tampil Lebih Baik dari Tuan Rumah
-
Tutup Uji Coba, Kendal Tornado FC Alihkan Fokus Lawan Persiba
-
Sambut Ibu, Gelandang PSIM Yogyakarta Ungkap Peran Sang Nenek dalam Hidupnya
-
Alfeandra Dewangga Ungkap Kerja Keras di Balik Kemenangan Persib atas Bhayangkara FC
-
Bojan Hodak Puji Mentalitas Persib Bandung usai Hajar Bhayangkara FC
-
Justin Hubner Tampil Garang Saat Fortuna Sittard Menang Dramatis Lawan AZ Alkmaar di Liga Belanda
-
Jay Idzes cs Tak Mampu Jaga Pertahanan Sassuolo, Torino Menang Tipis
-
Xabi Alonso Memuji Ambisi Kylian Mbappe Sukses Samai Rekor Gol Cristiano Ronaldo
-
Hasil Liga Spanyol, Real Betis vs Getafe Skor 4-0 Kemenangan Telak Untuk Amankan Posisi 6 Besar
-
Hasil Bundesliga: Bayern Munchen Hancurkan Heidenheim, 4 Gol Harry Kane Cetak Rekor 100 Gol