Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok Zack Steffen, kiper Manchester City yang belakangan menjadi perbincangan karena melakukan blunder konyol di semifinal Piala FA 2021-2022.
Nama Zack Steffen menjadi pembicaraan para penikmat sepak bola usai melakukan blunder konyol di semifinal Piala FA 2021-2022 kala Manchester City menghadapi Liverpool, Sabtu (16/4).
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley tersebut, kiper berkebangsaan Amerika Serikat itu melakukan blunder konyol dengan terlalu lama menahan bola di muka gawang.
Saat dirinya menahan bola tersebut, penyerang Liverpool, Sadio Mane melancarkan tekel yang kemudian membuat bola masuk ke gawang Man City.
Gol Sadio Mane itu membuat Liverpool unggul dua gol di babak pertama, yang kemudian ditutup dengan tiga gol lewat Brace pemain asal Senegal itu.
Usai tertinggal tiga gol di babak pertama, Man City mampu memperkecil kedudukan menjadi 2-3 di babak kedua. Sayangnya, tim berjuluk The Citizens ini tak punya cukup waktu untuk menyamakan kedudukan.
Usai laga, banyak yang menyebut Zack Steffen ingin meniru aksi Ederson sepekan sebelumnya yang mampu menahan bola dengan baik di garis gawang.
Hanya saja, kiper kedua Man City itu tak punya kualitas sepadan Ederson dalam memainkan bola dengan kakinya, sehingga membuat Man City gagal melangkah ke final Piala FA 2021-2022.
Lantas, siapakah sosok Zack Steffen tersebut?
Baca Juga: Siap Balas Liverpool, Mason Mount Ingin Chelsea Menangkan Final di Wembley
Rekam Jejak Zack Steffen
Zack Steffen merupakan penjaga gawang kebanggaan Amerika Serikat yang lahir pada 2 April 1995 silam di Coatesville, Pennsylvania.
Di awal karier sepak bolanya, Steffen bermain sebagai pemain bertahan atau bek di klub lokal bernama West Chester United.
Hanya saja, di usia 10 tahun Steffen kemudian beralih menjadi penjaga gawang, ketika kiper utama tim yang ia bela tak bisa bermain.
Pada usia 13 tahun atau tahun 2008, Steffen bergabung dengan FC Delco semasa sekolah, yang bermain di sebuah kompetisi Pengembangan Sepak Bola Amerika Serikat atau US Soccer Development.
Perjalanannya sebagai kiper pun berjalan manis di masa sekolah hingga kuliah, sebelum akhirnya pada 2014 dirinya memutuskan hijrah dan bergabung tim Jerman, SC Freiburg.
Berita Terkait
-
Pep Guardiola Berencana Istirahatkan Erling Haaland Lawan Swansea City
-
Prediksi Swansea City vs Manchester City: The Citizens Ogah Kalah Lagi
-
Prediksi Liverpool vs Crystal Palace: Lawan Tim Pesakitan, The Reds Bisa Menang?
-
Dani Carvajal Terkapar, Trent Alexander-Arnold Siap Hadapi Mantan di Anfield
-
Pemain Keturunan Indonesia Rp 1,2 Triliun Kasih Kabar Buruk, Lagi Bapuk di Klub
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Kekalahan Pahit, Klub Ramadhan Sananta Diberondong 10 Gol oleh JDT di Liga Malaysia
-
Atalanta Bikin AC Milan Kewalahan, Ivan Juric: Intensitas Kami Tiga Kali Lipat!
-
Nasib Terkini Marselino Ferdinan di AS Trencin, 2 Laga Tidak Dimainkan
-
Bukti Jay Idzes Jadi Inti dari Pertahanan Sassuolo, Apa Itu?
-
3 Bek Tengah Timnas Indonesia yang Konsisten di Level Klub, Siap Terus Jadi Starter?
-
Pep Guardiola Berencana Istirahatkan Erling Haaland Lawan Swansea City
-
Kiper Inter Milan Terlibat Kecelakaan, Menewaskan Lansia 81 Tahun
-
Kekuatan Berkurang, Arsenal Tanpa William Saliba dan Gabriel Martinelli saat Lawan Brighton
-
PSM Makassar Umumkan Tomas Trucha sebagai Pelatih Baru, Lisensi UEFA Pro dari Republik Ceko
-
Jelang Hadapi Persib Bandung, Kadek Agung Fokus Asah Penyelesaian Akhir